Kampung Jaya (Humas Pinrang) Pagi ini, Madrasah Ibtidaiyah DDI Kampung Jaya menggelar Shalat Dhuha sebagai bagian dari upaya untuk membentuk karakter peserta didik dan memberikan pembiasaan positif. Shalat Dhuha, sebuah salat sunah yang dilakukan saat waktu Dhuha, menghadirkan momen ketenangan dan ketentraman sebelum memulai proses pembelajaran. Rabu (11/10/2023)

Waktu Dhuha, yang dimulai sekitar 7 hasta setelah terbitnya matahari hingga waktu Zuhur, menjadi saat yang tepat bagi umat Islam untuk melaksanakan Shalat Dhuha. Salat ini memiliki variasi jumlah rakaat, yaitu 2, 4, 6, 8, bahkan maksimal 12 rakaat, dengan setiap 2 rakaat diselingi salam

MI DDI Kampung Jaya secara rutin melaksanakan Shalat Dhuha selama hari Selasa hingga Kamis, dimulai pukul 07.00. Kegiatan ini melibatkan semua peserta didik, yang melaksanakan shalat secara berjamaah di bawah bimbingan kepala madrasah dan guru.

Kepala Madrasah beserta guru-guru MI DDI Kampung Jaya memiliki harapan besar terkait pelaksanaan Shalat Dhuha ini. Mereka berharap bahwa kegiatan ini akan membantu peserta didik untuk membentuk ciri kepribadian Islami yang kuat dan menanamkan kebiasaan baik yang akan membekas dalam kehidupan sehari-hari mereka.

"Kami percaya bahwa Shalat Dhuha akan membantu peserta didik dalam meraih karakter baik dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari," ujar Salma Mahmud, Kepala MI DDI Kampung Jaya

Kakan Kemenag Pinrang, H. Irfan Daming memberikan tanggapan positif terkait inisiatf yang diambil oleh MI DDI Kampung Jaya. “Shalat Dhuha salah satu shalat sunnah tidak hanya membawa berkah dalam aktifitas sehari-hari tetapi juga membentuk karakter peserta didik dengan memberikan mereka waktu untuk merenung dan mendapatkan ketenangan sebelum memulai proses pembelajaran” Kata Kakan Kemenag. Pinrang

Shalat Dhuha di MI DDI Kampung Jaya bukan hanya sekadar ibadah, tetapi juga merupakan upaya untuk membentuk generasi muda yang memiliki moral dan karakter yang kokoh. Dengan adanya kegiatan ini, madrasah ini berkomitmen untuk mencetak individu yang akan menjadi aset berharga dalam membangun masa depan bangsa. (Najma)