MTsN Pinrang Gelar Simulasi ANBK 2025: Persiapan Matang Demi Kelancaran Asesmen Nasional

Kontributor

Paleteang, (Kemenag Pinrang) - Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Pinrang gelar simulasi Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) tahun 2025 pada 19–20 Agustus 2025. Kegiatan yang berlangsung di ruang kelas digital ini melibatkan siswa kelas VIII sebagai peserta utama, dengan tujuan menguji kesiapan teknis sekaligus melatih mental siswa menghadapi asesmen berskala nasional tersebut. Selasa (19/08/2025)
ANBK sendiri
merupakan program pengganti Ujian Nasional (UN) yang tidak hanya menilai hasil
belajar kognitif, tetapi juga mencakup Asesmen Kompetensi Minimum
(AKM) literasi dan numerasi, survei karakter, serta survei lingkungan belajar.
Dengan cakupan yang luas, kesiapan infrastruktur hingga kesiapan siswa menjadi
faktor yang sangat penting.
“Simulasi ANBK ini sangat penting bagi kami. Tujuannya ganda: memastikan
semua perangkat keras dan jaringan internet berfungsi optimal, sekaligus
membiasakan siswa dengan sistem dan format soal agar mereka lebih percaya diri
saat hari H,” ujar Kepala MTsN Pinrang, Idhan Galib.
Salah satu fokus
utama dalam simulasi ini adalah pengecekan menyeluruh terhadap perangkat
komputer. Tim teknisi madrasah bersama para guru memastikan setiap unit
komputer memiliki spesifikasi memadai serta aplikasi ANBK terinstal dengan
benar. Proses instalasi, konfigurasi, hingga uji coba dilakukan cermat demi
mengantisipasi kendala teknis yang mungkin muncul.
Selama simulasi, siswa mendapatkan pengalaman langsung mengerjakan soal AKM literasi dan numerasi, mengisi survei karakter, hingga survei lingkungan belajar secara digital. Mereka juga dilatih cara login, navigasi antarsoal, dan menyimpan jawaban. “Awalnya agak deg-degan, tapi setelah dicoba jadi terbiasa. Soalnya juga berbeda dari ujian biasa, lebih banyak penalaran,” ungkap Sukma, salah satu siswa peserta simulasi.
Pendampingan intensif turut diberikan oleh proktor dan pengawas yang tidak hanya memantau jalannya simulasi, tetapi juga memberikan bimbingan teknis kepada siswa yang masih kesulitan. Usai pelaksanaan, pihak madrasah akan melakukan evaluasi menyeluruh terkait hasil simulasi, baik dari aspek teknis maupun akademik. “Kami akan segera menindaklanjuti setiap temuan, mulai dari perbaikan perangkat, peningkatan kapasitas jaringan, hingga pendalaman materi literasi dan numerasi bagi siswa,” jelas Kepala Madrasah.
Dengan persiapan
yang matang dan hasil simulasi yang berjalan lancar, MTsN Pinrang optimis
pelaksanaan ANBK 2025 mendatang dapat berjalan sukses. “Harapan kami, para siswa dapat mengikuti asesmen ini tanpa kendala teknis
serta mampu menunjukkan potensi terbaik mereka, sehingga hasil ANBK benar-benar
mencerminkan mutu pendidikan di madrasah kami,” pungkas Idhan
Galib. (Ilham/Literasi)