Tiroang, (Kemenag Pinrang) - Penyuluh Agama Islam Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Tiroang menunjukkan komitmennya dalam mendampingi generasi muda. Kali ini, mereka menggelar kegiatan Bimbingan Remaja Usia Sekolah (BRUS) di SMKN 8 Pinrang, Jumat (22/8/2025), dengan mengangkat tema yang sangat relevan, yaitu “Pencegahan Pernikahan Usia Dini.”

Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman kepada para siswa tentang dampak negatif dari pernikahan usia dini, baik dari sisi kesehatan, pendidikan, ekonomi, hingga keberlangsungan rumah tangga. Para penyuluh menekankan bahwa remaja harus mempersiapkan masa depan melalui pendidikan dan pengembangan diri sebelum melangkah ke jenjang pernikahan.

“Remaja adalah aset bangsa. Masa depan mereka sangat berharga, sehingga harus diarahkan pada hal-hal positif. Melalui kegiatan ini, kami berharap siswa lebih memahami bahwa menunda pernikahan hingga usia yang tepat akan membawa manfaat yang lebih baik bagi kehidupan mereka,” ungkap Rasdianah, salah satu penyuluh agama KUA Tiroang.

Para siswa SMKN 8 Pinrang menyambut kegiatan ini dengan penuh antusias. Mereka aktif berdiskusi, menyampaikan pendapat, serta mengajukan pertanyaan seputar isu pernikahan dini. Suasana interaktif tersebut menunjukkan besarnya rasa ingin tahu dan kesadaran generasi muda terhadap pentingnya merencanakan masa depan secara matang.

Melalui bimbingan ini, diharapkan remaja tidak hanya memahami risiko pernikahan dini, tetapi juga lebih bijak dalam mengambil keputusan. Dengan wawasan yang tepat, mereka diharapkan mampu menjaga diri, meraih cita-cita, serta membangun masa depan yang lebih cerah. (Jihan)