Parepare, (Humas Parepare) – Menindaklajuti Surat Edaran Menteri Agama Republik Indonesia Nomor SE. 12 Tahun 2023, warga Kementerian Agama Kota Parepare menggelar aksi solidaritas penggalangan donasi bagi warga Palestina. 

Melalui penyampaian di WAG Kemenag, Kepala Kantor Kemenag Kota Parepare, H. Fitriadi mengimbau kepada seluruh Kepala Seksi, Pokjawas, Kepala Madrasah/RA dan Kepala KUA untuk mengorganisir aksi solidaritas, doa bersama serta mengumpulkan donasi bagi kemanusiaan di Palestina. Aksi tersebut dapat melibatkan pegawai, keluarga, masyarakat sekitar dan orang tua siswa serta stakeholder lainnya. 

Hal tersebut kembali dipertegas oleh Kasubbag TU, H. Syaiful Mahsan saat menjadi Pembina Apel pagi di Halaman Kantor Kemenag Parepare, Selasa 14 November 2023.

“Korban jiwa Palestina akibat serangan Israel telah mencapai 11 ribu. Kita sebagai warga muslim tentunya merasa terpanggil untuk memberikan doa dan dukungan terhadap warga Palestina yang saat ini masih terus berjuang mempertahankan negaranya. Meskipun ini bukan perang agama, namun tidak dapat dipungkiri jika mayoritas muslim yang tewas dalam serangan Israel tersebut,”ujar Syaiful Mahsan.

Lebih lanjut ia menyampaikan, aksi dukungan terhadap Palestina adalah wajib karena selain SE Menag RI, Majelis Ulama Indonesia (MUI) juga telah mengeluarkan Fatwa Nomor 83 Tahun 2023 yang berisi dukungan terhadap Paletina.

“MUI telah mengeluarkan fatwa nomor 83 tahun 2023 yang menyatakan bahwa mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina atas agresi Israel hukumnya wajib, olehnya itu kita wajib melakukan aksi solidaritas dengan menggalang dana untuk disumbangkan ke Palestina. Adapun jumlahnya tidak mengikat, sesuai dengan kemampuan masing-masing orang,”tambahnya.

Menurut Mantan Kepala MAN 1 Kota Parepare ini, kita sebagai warga Kementerian Agama selalu merasa terpanggil untuk meringankan beban saudara-saurada kita yang membutuhkan. “Sedangkan 1 orang dari kita saja mengalami bencana maka kita akan terpanggil untuk menggalang dana, apatahlagi ini saudara muslim kita sudah mencapai puluhan ribu orang meninggal dunia, maka tentunya wajib bagi kita untuk melakukan kasi solidaritas penggalangan dana untuk membantu warga palestina,”pungkasnya.

Adapun teknis penggalangan donasi dilakukan oleh masing-masing unit dan satker di bawah naungan Kemenag Kota Parepare untuk kemudian dikumpulkan di Penyelenggara Zakat dan Wakaf yang akan dikoordinir oleh Fitriani. Pengumpulan donasi paling lambat sampai tanggal 17 November 2023.(Wn)