Pembelajaran Berbasis Proyek P5RA Di MIN 1 Bulukumba Berakhir, Kamad Apresiasi Kinerja Koordinator P5RA Dan Guru Pendamping

Kontributor

Bacari,
(Kemenag Bulukumba) – Kegiatan Pembelajaran Proyek Penguatan Profil Pelajar
Pancasila dan Rahmatan Lil Alamin (P5RA) di Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1
Bulukumba resmi berakhir pada Kamis, 20 Maret 2025. Program yang telah
berlangsung sejak 10 Maret 2025 ini berjalan dengan sukses hingga hari
terakhir, memberikan pengalaman belajar yang kontekstual dan bermakna bagi
peserta didik selama bulan Ramadhan.
Program
P5RA dirancang sebagai opsi pembelajaran tatap muka selama Ramadhan dengan
pendekatan berbasis proyek. Kegiatan ini mengintegrasikan nilai-nilai Pancasila
serta prinsip Islam Rahmatan Lil Alamin, dengan melibatkan seluruh siswa, guru,
serta orang tua dalam proyek bertema "Gaya Hidup Berkelanjutan dan
Kearifan Lokal (Makanan Tradisional)."
Berbagai
kegiatan telah dilakukan selama program ini, termasuk pembagian takjil, bakti
sosial, serta buka puasa bersama di lingkungan madrasah sebagai penutup
rangkaian acara. Seluruh kegiatan dirancang untuk mengembangkan karakter siswa
agar lebih peduli terhadap sesama serta memahami pentingnya berbagi.
Kepala
MIN 1 Bulukumba, Uliawati, S.Pd.I., mengapresiasi keberhasilan program ini dan
berharap metode pembelajaran berbasis proyek dapat terus diterapkan.
"Kami
ingin pembelajaran di madrasah tidak hanya berorientasi pada teori, tetapi juga
aplikatif dalam kehidupan sehari-hari. P5RA telah membuktikan bahwa siswa bisa
belajar dengan cara yang lebih menyenangkan dan bermakna, terutama di bulan
suci Ramadhan," ujarnya.
Dengan
berakhirnya program P5RA, MIN 1 Bulukumba berharap peserta didik dapat terus
menerapkan nilai-nilai kebersamaan, gotong royong, serta kepedulian sosial
dalam kehidupan sehari-hari. Ramadhan bukan hanya momen menahan lapar dan haus,
tetapi juga kesempatan untuk mempererat kebersamaan dan menebarkan keberkahan
bagi sesama. (AH)