Penasihat DWP Kemenag RI Buka Expo Kemandirian Pesantren Di Sengkang

Kontributor

Sengkang, Kemenag Lutra — Penasihat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Agama RI, Hj. Helmi Halimatul Udhmah Nasaruddin Umar, secara resmi membuka kegiatan Expo Kemandirian Pesantren yang dilaksanakan di Lapangan Merdeka Sengkang, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan (03/10/25).
Dalam sambutannya, Hj. Helmi menegaskan bahwa pesantren bukan hanya berperan sebagai pusat pendidikan dan dakwah, tetapi juga menjadi motor penggerak ekonomi masyarakat. “Kemandirian pesantren merupakan langkah strategis, karena pesantren tidak hanya mendidik santrinya, tetapi juga menjadi pusat pertumbuhan ekonomi masyarakat sekitar,” ungkapnya.
Ia mengungkapkan bahwa hingga saat ini Kementerian Agama telah memberikan bantuan inkubasi bisnis kepada 4.186 pesantren. Dari jumlah tersebut, sekitar 1.000 pesantren sudah memiliki badan unit usaha sendiri. Selain itu, terdapat 2.347 koperasi pesantren yang tersebar di berbagai daerah, menjadi bukti nyata penguatan kemandirian ekonomi berbasis pesantren.
“Bayangkan jika setiap pesantren memiliki unit usaha yang berkembang, maka akan tumbuh ekonomi berbasis pesantren. Ekonomi ini tidak hanya menopang kehidupan para santri, tetapi juga membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat sekitar. Dengan begitu, pesantren hadir bukan hanya untuk pendidikan, tetapi juga bagi kesejahteraan umat,” tambah Hj. Helmi.
Hj. Helmi menerima cenderamata berupa lukisan dari Persatuan Kaligrafi Zukhrufa Indonesia yang diserahkan langsung oleh Bapak Johan Hamid, S.T.
Expo Kemandirian Pesantren tahun ini diikuti oleh sekitar 50 stand produk pesantren. Setelah membuka acara, Hj. Helmi berkesempatan mengunjungi sejumlah stand, salah satunya stand DWP Kanwil Kemenag Provinsi Sulawesi Selatan, di mana beliau menikmati segarnya es kelapa. “Saya tidak pernah merasa bosan menikmati semua yang ada di Sulawesi Selatan. Makanan-makanan di Sulawesi ini tidak membosankan, justru membuat nagih untuk datang kembali,” ujarnya dengan antusias.