Pangkajene (Kemenag Sidrap) - Perhelatan Musabaqah Qira’atil Kutub Internasional (MQKI) 2025 kian mendekat. Satu per satu kafilah dari berbagai provinsi dan negara mulai berdatangan ke Sulawesi Selatan. Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) mendapat amanah sebagai LO Kafilah Provinsi Lampung dan memfasilitasi seluruh kebutuhan mobilisasi, mulai dari penjemputan di bandara hingga pengantaran ke lokasi acara MQKI di Kabupaten Wajo.

Kepala Kantor Kemenag Sidrap, H. Muhammad Idris Usman menegaskan bahwa pihaknya menyiapkan layanan agar kafilah tiba ke Wajo dengan aman dan nyaman. “Tim LO telah disiagakan di titik kedatangan, armada transportasi disiapkan, serta koordinasi dengan panitia kabupaten/kota lintas wilayah telah dilakukan untuk memperlancar arus kedatangan”ujarnya.

Jumlah personel kafilah Lampung sebanyak 9 orang. Dengan Jadwal & Rute Perjalanan Kafilah Lampung yang diterima dari pihak kafilah bahwa pada hari Selasa, 30 September 2025 — 15.25 WIB: Berangkat dari Bandara Raden Intan, Lampung. Selasa, 30 September 2025 — 22.00 WIB: Transit/berangkat dari Bandara Soekarno–Hatta, Jakarta sesuai jadwal dengan Lion Air JT 984, Rabu, 1 Oktober 2025 - 01.20 WITA: Estimasi tiba di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Makassar.

Provinsi Lampung, dengan ibu kota Bandar Lampung, dikenal sebagai “Kota Tapis Berseri” dan “Pintu Gerbang Sumatera.” Julukan “Kota Tapis Berseri” merujuk pada citra kota yang tertib, aman, dan makmur, sementara “Pintu Gerbang Sumatera” menegaskan posisi strategisnya sebagai jalur utama penghubung Pulau Jawa dan Pulau Sumatera.

Dengan kesiapan sebagai LO, Kemenag Sidrap siap menyukseskan arus kedatangan menuju MQKI 2025 di Kabupaten Wajo.(andina)