PGMI Selayar Siap Melangkah Lebih Maju, H. M. Anwar Terpilih Sebagai Ketua Baru

Kontributor

Benteng
(Kemenag_Selayar) Kamis (16/10/2025), Aula Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu
(PLHUT) Kabupaten Kepulauan Selayar menjadi saksi
berlangsungnya Musyawarah Daerah (Musda) Dewan Pengurus Daerah Persatuan
Guru Madrasah Indonesia (DPD PGMI) Kabupaten Kepulauan Selayar untuk periode
2024–2029.
Kegiatan
yang dihadiri oleh para guru madrasah dari seluruh tingkatan—Raudhatul Athfal
(RA), Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), hingga Madrasah
Aliyah (MA)—itu berlangsung penuh semangat kekeluargaan dan suasana demokratis.
Musda
secara resmi dibuka oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepulauan
Selayar, H. Nur Aswar Badulu. Dalam sambutannya, beliau menegaskan bahwa
keberadaan PGMI adalah wadah strategis dalam memperkuat profesionalisme dan
solidaritas guru madrasah di semua jenjang.
“PGMI
bukan sekadar organisasi profesi, tetapi rumah besar bagi para guru madrasah
untuk saling belajar, menguatkan kapasitas, dan bersinergi dalam memajukan
pendidikan Islam di Kepulauan Selayar. Melalui Musda ini, mari kita perkuat
komitmen bersama untuk membangun madrasah yang unggul, moderat, dan berdaya
saing,” ujar H. Nur Aswar dalam arahannya.
Ia
juga menekankan pentingnya kolaborasi antara PGMI dan Kantor Kemenag dalam
mendukung berbagai program pengembangan mutu guru, termasuk peningkatan
kompetensi, sertifikasi, dan kesejahteraan tenaga pendidik.
“Kemenag
akan terus hadir mendampingi PGMI dalam setiap upaya peningkatan kualitas guru
madrasah. Mari bersama menjaga semangat profesionalisme dan kebersamaan dalam
bingkai pengabdian,” tambahnya.
Setelah pembukaan, sidang Musda
dilanjutkan dengan agenda pemilihan Ketua DPD PGMI yang dipandu oleh Kepala
Seksi Pendidikan Madrasah, H. Firman, atas seizin Steering Committee
Musda. Pemilihan dilakukan secara langsung dan terbuka, mencerminkan semangat
demokrasi di kalangan guru madrasah.
Dari empat calon yang diajukan oleh
perwakilan masing-masing jenjang madrasah, yaitu Nur Aniah (RA), Bustan
Arifin (MI), H. Anwar (MTs), dan Shofanul Hidayat (MAN),
akhirnya H. M. Anwar memperoleh kepercayaan mayoritas peserta dengan 50
suara, unggul atas calon lainnya.
Dalam
suasana penuh keakraban, forum Musda kemudian menyepakati susunan formatur
lainnya, yakni Rahmayanti sebagai Sekretaris dan Nirwati sebagai
Bendahara DPD PGMI Kabupaten Kepulauan Selayar.
H. Firman, dalam arahannya menegaskan pentingnya
langkah cepat untuk melengkapi struktur kepengurusan dan menyusun program kerja
strategis lima tahun ke depan.
“Kami berharap pengurus terpilih segera melengkapi struktur organisasinya dan melaporkannya ke Kanwil Kemenag Sulsel. PGMI Selayar diharapkan menjadi wadah kolaboratif yang memperkuat eksistensi dan profesionalisme guru madrasah di daerah ini,” ungkapnya.
Musda DPD PGMI Kabupaten Kepulauan Selayar 2025–2030 pun menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi antarguru madrasah, sekaligus meneguhkan peran PGMI sebagai mitra strategis Kementerian Agama dalam membangun pendidikan Islam yang unggul, moderat, dan berkarakter.(Sy)