Watampone, (Kemenag Bone) – Sebagai bagian dari kegiatan sosial dan bentuk kepedulian terhadap sesama, Palang Merah Remaja (PMR) MTsN 1 Bone melaksanakan program “Aksi Peduli”. Program ini termasuk proker tahunan yang dilaksanakan oleh PMR. Kegiatan ini dimulai dengan kunjungan ke Rumah Yatim Al-Hijrah yang berada di Kelurahan Majang, Kecamatan Tanete Riattang Barat Kab. Bone,  kemudian dilanjutkan dengan pembagian takjil di Jalan Besse Kajuara, dan diakhiri dengan buka puasa bersama di C'bezt Watampone, Kamis (27 Maret 2025)

Kegiatan ini turut dihadiri oleh pembina PMR, yaitu A. Herianti dan Saminar Tang, yang memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan tersebut. Acara ini juga mendapat antusiasme tinggi dari para anggota PMR, yang bersemangat untuk berbagi kebahagiaan kepada anak-anak yatim serta masyarakat sekitar.

“Dalam memilih lokasi yang akan dikunjungi, keputusan tersebut sangat bergantung pada panggilan hati dan keinginan dari anggota PMR itu sendiri. Setiap anggota memiliki empati dan kepedulian yang berbeda, sehingga pemilihan tempat yang tepat untuk berbagi kebaikan menjadi hasil dari diskusi bersama dan pertimbangan yang matang,” ungkap A. Herianti, Pembina PMR MTsN 1 Bone.

Lebih lanjut diungkapkan A. Herianti, bahwa lokasi yang dipilih biasanya didasari oleh rasa ingin membantu dan memberikan dampak positif, baik untuk anak-anak yatim, panti asuhan, masyarakat sekitar, atau siapa saja yang membutuhkan.

“Saya sangat bangga melihat semangat para anggota PMR yang telah melaksanakan kegiatan sosial ini. Mereka tidak hanya berbagi materi, tetapi juga memberikan perhatian kepada anak-anak yatim dan masyarakat di sekitar. Ini adalah bentuk pendidikan karakter yang sangat baik, dan saya berharap program ini tetap bisa dilaksanakan setiap tahun,” ungkapnya menambahkan.

Kedatangan anggota PMR disambut hangat oleh Bendahara Rumah Yatim, St. Asiah. Ia mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam atas uluran tangan PMR MTsN 1 Bone  yang sangat berarti bagi anak-anak di rumah yatim tersebut.

Ketua PMR MTsN 1 Bone, Nur Giswa Anizah  Lafda dari kelas 8 D, menyampaikan perasaannya terkait kegiatan berbagi ini. “Indah rasanya bisa berbagi kepada anak-anak yatim. Mereka juga berhak merasakan kebahagiaan, terutama di bulan yang penuh berkah ini. Program berbagi takjil di jalan-jalan juga sangat berarti, karena kita bisa memberi kepada orang-orang yang membutuhkan saat berbuka puasa. Semoga. kegiatan ini bisa menjadi inspirasi bagi kita semua untuk lebih peduli sesama,” ujar Giswa  dengan penuh semangat. (Ebah/Ahdi)