Watampone (Humas Bone) –Seni tari adalah sebuah kesenian yang menggunakan gerak tubuh yang dilakukan secara berirama, dilaksanakan pada tempat dan waktu tertentu dengan tujuan sebagai ungkapan perasaan, maksud, maupun pikiran.  Terkait hal ini, Kelas 8 MTsN 1 Bone menggelar kegiatan praktik tari daerah dalam rangka memperkaya pembelajaran seni budaya dan pencapaian indikator pembelajaran, Sabtu (2/3/2024).

Nurwisyati Darwis sebagai Guru Matapelajaran Seni Budaya MTsN 1 Bone memberikan arahan kepada siswa untuk mengenal, memahami, dan mempraktikkan tari daerah yang merupakan bagian dari kekayaan budaya Indonesia.

“ Pembelajaran seni budaya menjadi lebih hidup dan menyenangkan dengan kehadiran praktik tari daerah,  siswa terlibat aktif dalam memahami gerakan, makna, dan nilai-nilai yang terkandung dalam setiap tarian daerah yang dipelajari. Selain itu, kegiatan ini juga diarahkan untuk memupuk rasa cinta dan kepedulian terhadap warisan budaya bangsa,” tutur Pembina Organisasi Sanggar Seni Mappesona’E ini.

Sementara itu Kepala Madrasah memberikan arahan positif, “ Saya berharap kegiatan ini dapat ditingkatkan agar siswa madrasah tidak hanya terampil dalam bidang akademis, tetapi juga memiliki kepekaan terhadap seni dan budaya,"ungkapnya Ambo Asse.  Lanjutnya, praktik ini menjadi salah satu metode pembelajaran yang inovatif dan memberikan pengalaman belajar yang berkesan, selain itu dapat  melestarikan budaya Indonesia di kalangan generasi muda. (Pujiati/Amildyani/Ahdi).