Daerah

SCIONIC 2025 Jadi Ajang MTsN 2 Enrekang Asah Potensi Dan Moderasi Santri

Foto Kontributor
Humas Enrekang

Kontributor

Selasa, 07 Oktober 2025
...

Gowa, (Kemenag Enrekang) – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Insan Cendekia (IC) Gowa, salah satu madrasah unggulan nasional Kementerian Agama di Sulawesi Selatan, kembali menggelar kegiatan Science Competition and Moderation Camp Insan Cendekia (SCIONIC) atau Kemah Kompetisi Sains dan Moderasi untuk kedua kalinya. Kegiatan bergengsi ini dilaksanakan selama tiga hari, Selasa hingga Kamis, 30 September – 2 Oktober 2025.

Dua siswa MTsN 2 Enrekang, yakni Nayla Nur Qalbi dan Na-ilah Mahir, yang keduanya merupakan peserta didik kelas IX, turut menjadi delegasi Kabupaten Enrekang dalam kegiatan SCIONIC Vol. 2 Tahun 2025 di MAN IC Gowa. Kehadiran mereka menjadi bentuk partisipasi aktif madrasah dalam mengembangkan potensi akademik dan karakter moderat para siswa di tingkat regional.

Kegiatan ini diikuti oleh lebih dari seratus siswa dari berbagai MTs dan SMP se-Sulawesi Selatan dan Barat (Sulselbar). Menariknya, SCIONIC tahun ini juga dihadiri oleh sister school MAN IC Gowa, yaitu St. John’s Grammar School dari Adelaide, Australia, yang mengirimkan 16 siswa dan 3 guru. Kolaborasi ini menciptakan suasana kompetisi sekaligus pertemanan lintas budaya dan negara yang memperkaya pengalaman peserta.

Selama tiga hari dua malam, seluruh peserta mengikuti rangkaian kegiatan di lingkungan MAN IC Gowa yang terletak di Desa Belapunranga, Kecamatan Parangloe, kawasan dengan panorama perbukitan yang indah. Beragam kegiatan digelar, mulai dari parade pawai, kompetisi sains, lomba kesenian, sesi wawasan kebangsaan dan moderasi beragama, hingga api unggun di malam penutupan. Selain itu, para peserta juga mengikuti Upacara Hari Kesaktian Pancasila pada 1 Oktober 2025 dengan penuh khidmat.

Partisipasi MTsN 2 Enrekang dalam SCIONIC Vol. 2 menjadi wujud nyata komitmen madrasah dalam membentuk generasi yang berprestasi, berkarakter, dan terbuka terhadap pengalaman lintas budaya. Diharapkan, ilmu, jejaring, dan wawasan yang diperoleh Nayla dan Na-ilah dapat menjadi inspirasi serta pemicu semangat bagi siswa-siswa lain untuk terus mengembangkan diri dan berkontribusi positif bagi madrasah serta bangsa di masa depan. (cut/sri)

Editor: Andi Baly

Terpopuler

Terbaru

Menu Aksesibilitas
Ukuran Font
Default