Siswa MTs Ma’arif Pinrang Lolos Pembekalan Lomba Video Konten Literasi, Bersanding Dengan Mahasiswa Dan Guru

Kontributor

Penrang (Kemenag Pinrang) - Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh MTs Ma’arif Pinrang. Salah satu siswinya, Dinatul Husna, berhasil masuk dalam 50 besar nominasi Lomba Video Konten Literasi yang diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Pinrang. Dinatul pun diundang untuk mengikuti pembekalan resmi pada Sabtu, (31/05/2025)
Yang menarik, dari 50
peserta terpilih, hanya dua orang
yang berasal dari jenjang SMP/MTs. Sebagian besar peserta lainnya adalah siswa
SMK, mahasiswa, guru, bahkan kepala sekolah. Fakta ini menjadikan kehadiran MTs
Ma’arif Pinrang sebagai wakil jenjang menengah pertama semakin istimewa.
Acara pembekalan
yang digelar di Kantor Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Pinrang ini dibuka oleh
Ayyub Soelthan, Pustakawan Ahli Madya, yang memberikan
arahan penting kepada seluruh peserta. Ia menegaskan bahwa dalam proses
penilaian nanti, ada empat poin utama
yang harus diperhatikan peserta, yakni kesesuaian tema, materi
dan naskah, alur cerita, serta kualitas video dan audio.
“Video konten literasi
ini nantinya wajib diunggah ke akun YouTube masing-masing
peserta sebelum 22 Juni 2025,” ujar Ayyub. Ia juga
mengungkapkan bahwa hanya 10 video terbaik
yang akan dipilih sebagai pemenang, dengan total hadiah mencapai Rp19 juta.
Pembekalan juga
menghadirkan tim profesional dari studio TVRI Sulsel,
yang dipimpin oleh Eko Setiawan.
Dalam sesi pemaparan materi, Eko memberikan pelatihan seputar teknik penyusunan naskah, editing video, hingga bagaimana
menciptakan visual dan audio yang menarik.
“Pembekalan ini
sangat bermanfaat, karena peserta benar-benar dibekali dengan ilmu praktis
bagaimana menghasilkan video berkualitas. Setelah ini, seluruh peserta
diharapkan menyempurnakan video yang telah mereka buat,” jelas Eko.
Lebih lanjut, Eko
juga memberikan dorongan semangat kepada peserta untuk terus peduli terhadap
dunia literasi. “Semoga ke depannya, kegiatan-kegiatan literasi seperti ini
lebih banyak peminatnya. Karena kalau bukan kita, siapa lagi? Dan kalau bukan
sekarang peduli dengan literasi, kapan lagi?” tutupnya penuh motivasi.
Dengan semangat dan bekal yang diperoleh, Dinatul Husna
diharapkan mampu menampilkan karya terbaiknya dan mengharumkan nama MTs Ma’arif
Pinrang di ajang literasi tingkat kabupaten tersebut. (Kasmawati)