Barru, (Kemenag Barru) — MTsN Barru kembali mengukir kebanggaan melalui salah satu tenaga pendidiknya, Dian Anggreini S., S.Pd., Gr., M.Pd., yang berhasil dinominasikan dalam Kategori Guru Inovatif pada ajang Anugerah Guru Madrasah Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh DPP PGMI Kabupaten Barru. Kategori ini secara resmi dibuka oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Barru, sebagai bentuk apresiasi terhadap kreativitas dan pengembangan inovasi pembelajaran di lingkungan madrasah di Aula Institut Teknologi Bisnis dan Administrasi (ITBA) Al Gazali Barru pada Minggu, 23 November 2025.

Pada kesempatan tersebut, Dian Anggreini mempersembahkan karya inovatif berupa media pembelajaran digital berbasis Android yang diberi nama Takso Quest – Petualangan Klasifikasi Makhluk Hidup. Inovasi ini dinilai mampu menghadirkan suasana pembelajaran yang lebih menyenangkan serta mendorong siswa untuk belajar biologi dengan cara yang berbeda dan lebih interaktif.

Takso Quest merupakan game edukasi yang dirancang melalui penerapan coding pada aplikasi Android, dan digunakan sebagai media belajar pada materi taksonomi atau klasifikasi makhluk hidup dalam biologi. Dalam game tersebut, siswa diberikan tantangan untuk mengelompokkan makhluk hidup berdasarkan ciri-ciri ilmiahnya, sama seperti ketika mereka mempelajari klasifikasi dalam pelajaran biologi, namun dalam bentuk permainan petualangan.

Tidak hanya mengajak siswa menjawab soal, game ini mendorong mereka untuk mengamati, menganalisis, dan mengambil keputusan ilmiah, sehingga proses belajar tidak lagi bergantung pada hafalan. Melalui permainan edukatif tersebut, siswa diajak memahami konsep ilmiah melalui pengalaman langsung yang menyenangkan.

Dalam pemaparannya, Dian Anggreini menyampaikan bahwa inovasi ini berangkat dari upayanya mengurangi beban hafalan pada peserta didik, serta ingin menghadirkan pembelajaran yang lebih dekat dengan dunia digital yang akrab bagi generasi sekarang.

“Melalui Takso Quest, kami berharap siswa belajar biologi dengan cara yang lebih menyenangkan, tidak hanya mengingat konsep, tetapi juga memahami melalui pengalaman berpikir dan bermain,” ungkapnya dengan penuh harap.

Hasil uji coba menunjukkan bahwa game ini mampu meningkatkan fokus dan antusiasme siswa, serta membantu mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan analitis. Selain itu, inovasi ini dipandang memiliki potensi untuk menjadi produk digital MTsN Barru, sekaligus menjadi contoh konkret pemanfaatan pembelajaran coding untuk menghasilkan karya yang bermanfaat bagi pendidikan.

Prestasi ini memperkuat komitmen MTsN Barru dalam mendukung guru untuk berinovasi, sekaligus menegaskan bahwa kreativitas dan teknologi dapat berjalan berdampingan dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di madrasah. Semoga karya ini menjadi inspirasi bagi para pendidik untuk terus menghadirkan pembelajaran yang bermakna dan sesuai dengan perkembangan zaman.