Tampil Di Program TVRI "Ballaku", 2 Siswi MTsN Gowa Tampil Memukau

Kontributor

Makassar (Kemenag Gowa). Dua siswi MTsN Gowa berhasil mencuri perhatian publik dalam program unggulan TVRI Sulawesi Selatan bertajuk “Ballaku” pada, Ahad sore lalu.
Acara yang disiarkan langsung dari Studio TVRI Sulsel di Makassar ini menampilkan talenta muda Sulawesi Selatan dalam seni tari dan musik tradisional. Dalam episode kali ini, Masyita Nadin, Hafsah Nurul Waqiah bersama timnya tampil memukau dengan membawakan tarian khas Bugis-Makassar, tari "Mappadendang".
Menanggapi hal tersebut, Kepala MTsN Gowa, Mansur Patiroi, menyampaikan rasa bangga dan apresiasinya, Selasa (8/7/2025). “Kami sangat mengapresiasi semangat dan dedikasi anak-anak ini dalam melestarikan budaya. Penampilan mereka bukan hanya membanggakan madrasah, tetapi juga menunjukkan bahwa nilai-nilai tradisional tetap hidup di kalangan generasi muda,” tuturnya.
Mansur juga berharap agar ruang-ruang ekspresi seperti ini terus didukung oleh lembaga penyiaran dan instansi terkait. “Kami berharap kesempatan seperti ini dapat menjadi motivasi bagi siswa lain untuk terus berkarya, dan tentu menjadi penguat dalam pendidikan karakter serta kebanggaan terhadap warisan budaya sendiri,” tambahnya.
Saat dihubungi oleh Tim Humas Madrasah Ikhwani Mustari, wali kelas dari Masyita Nadin membenarkan tentang penampilan anak didiknya di program TVRI tersebut, ia mengungkapkan kebanggaannya terhadap pencapaian siswa binaannya.
“Masyita adalah sosok yang aktif, disiplin, dan memiliki semangat tinggi dalam setiap kegiatan. Keikutsertaannya dalam kegiatan ini adalah bukti bahwa siswa madrasah tidak hanya unggul dalam akademik, tapi juga mampu tampil di pentas budaya,” jelasnya.
Sementara itu, Sulasmi, pelatih Tari Al Berkah, menyebutkan bahwa timnya dijadwalkan tampil pada acara televisi nasional pada Agustus mendatang. “Insya Allah kami akan tampil di Trans TV bulan depan. Mohon doa agar penampilan anak-anak kami makin baik dan membawa harum daerah,” ucapnya.
Ia menambahkan bahwa penampilan di TV merupakan pengalaman berharga untuk mengasah kemampuan dan kepercayaan diri para penari muda.
Masyita dan Hafsah merupakan bagian dari grup tari “Al Berkah Gowa”, sebuah grup tari asal Gowa yang membina para pelajar yang berprestasi di bidang seni budaya. Bersama rekan-rekannya, Mentari dan St. Arabiyah dari SMPN 1 Bontomarannu serta St. Musdalifah dari MA Guppi Samata mereka mempersembahkan pertunjukan yang memadukan ketepatan gerak, irama alat tradisional, serta kekuatan ekspresi budaya yang autentik.
Tari Mappadendang sendiri adalah simbol syukur masyarakat agraris Bugis, yang biasanya ditampilkan dalam tradisi pascapanen. Dengan mengenakan busana adat berwarna cerah dan gerak yang ritmis, penampilan para siswi ini berhasil merepresentasikan semangat kebersamaan dan nilai luhur budaya Sulawesi Selatan.
Program “Ballaku” merupakan program unggulan TVRI Sulsel yang memberi ruang bagi generasi muda untuk menunjukkan kecintaan mereka terhadap seni tradisional. Program ini rutin menampilkan siswa-siswi tingkat dasar hingga menengah dari berbagai kabupaten dan kota, sekaligus menjadi media edukatif yang mempromosikan pelestarian budaya lokal.
Dengan penuh percaya diri dan kecintaan pada budaya, dua siswi MTsN Gowa hari itu membuktikan bahwa bakat dan dedikasi dapat bersinar di panggung mana pun termasuk di layar kaca yang menyapa seluruh penjuru Sulawesi Selatan. (Nas/OH)