Daerah

Terima Kunjungan Tim BBPMP Makassar Dalam Pendampingan Wajar 13 Tahun Dan ATS, Kemenag Bantaeng Dukung Penuh

Foto Kontributor
Humas Bantaeng

Kontributor

Kamis, 21 Agustus 2025
...

Bantaeng (Kemenag Bantaeng) - Kepala Seksi Pendidikan Madrasah (Kasi Penmad) Kementerian Agama Kabupaten Bantaeng, Dr. Salam, S.Ag., S.Pd., M.Pd., bersama staf menerima kunjungan Tim Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) Provinsi Sulawesi Selatan yang dipimpin Agung M. As’ad beserta rombongan, Selasa (19/8/2025). Kunjungan ini merupakan bagian dari agenda pendampingan implementasi Program Wajib Belajar (Wajar) 13 Tahun dan penanganan Anak Tidak Sekolah (ATS).

Dalam penyampaiannya, Dr. Salam menyampaikan bahwa Kementerian Agama Kabupaten Bantaeng sangat mendukung kegiatan pendampingan tersebut. “Harapan kami semoga program wajib belajar 13 tahun berjalan terus dengan baik, karena pemerintah sekarang mewajibkan semua anak untuk mengenyam pendidikan, baik melalui jalur formal maupun nonformal,” ungkapnya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa jalur pendidikan nonformal dapat difasilitasi melalui Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) yang telah disediakan pemerintah daerah. Upaya ini diharapkan dapat menjadi solusi bagi anak-anak yang tidak sempat menempuh jalur pendidikan formal agar tetap mendapatkan layanan pendidikan yang layak.

Sementara itu, staf Penmad Kemenag Bantaeng, Muhlis, S.Ag., turut memberikan penjelasan mengenai kategori Anak Tidak Sekolah (ATS). Menurutnya, ATS terbagi atas tiga kategori, yakni: anak yang belum pernah mengenyam pendidikan, anak yang putus sekolah, dan anak yang tidak melanjutkan ke jenjang berikutnya. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), kelompok ATS tersebar pada rentang usia 7–12 tahun, 13–15 tahun, dan 16–18 tahun dengan persentase berbeda pada tiap kelompok umur.

Kegiatan pendampingan ini merupakan tindak lanjut dari surat edaran BBPMP Sulawesi Selatan yang menjadwalkan ulang pelaksanaan pendampingan Wajar 13 Tahun dan ATS pada 19–20 Agustus 2025 di beberapa kabupaten/kota Provinsi Sulawesi Selatan, setelah sebelumnya direncanakan pada 14–15 Agustus 2025. (MSD)

Editor: Andi Baly

Terpopuler

Terbaru

Menu Aksesibilitas
Ukuran Font
Default