Watampone, (Kemenag Bone) – Guna memperkuat dakwah Islam di era digital, Seksi Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bone menggelar kegiatan Pelatihan Konten Kreatif Penyuluh Agama, Kamis (31/7/2025). Kegiatan ini diikuti oleh 60 peserta, terdiri atas 54 penyuluh agama Islam dari KUA kecamatan se-Kabupaten Bone dan 6 orang staf Bimas Islam.

Pelatihan yang dilaksanakan di Aula MAN 1 Bone tersebut dibuka oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bone, H. Abdul Rafik. Hadir pula Plt. Kasi Bimas Islam, H. Muhammad Rafi As’ad, bersama para staf Seksi Bimas Islam, serta seluruh peserta dari unsur penyuluh fungsional dan non-PNS.

Dalam sambutannya, H. Muhammad Rafi As’ad menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan kapasitas para penyuluh agar mampu memanfaatkan media sosial sebagai sarana dakwah yang efektif, komunikatif, dan relevan dengan perkembangan zaman. Ia juga menekankan pentingnya pelaporan kegiatan sebagai bagian dari akuntabilitas program penyuluhan.

Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag Bone H. Abdul Rafik mengapresiasi inisiatif Seksi Bimas Islam atas terselenggaranya kegiatan yang strategis ini. Ia menegaskan bahwa di tengah derasnya arus informasi digital, penyuluh agama memiliki tanggung jawab besar dalam menangkal krisis kepercayaan, polarisasi, dan misinformasi yang beredar luas di media sosial.

“Penyuluh agama hari ini wajib mampu membuat konten yang bersifat edukatif. Dalam berdakwah, kita dituntut untuk berpikir keras dan bekerja keras," tegasnya.

Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi teknis mengenai strategi pembuatan konten dakwah digital. Para peserta dibekali wawasan dan keterampilan praktis dalam menyusun pesan keagamaan yang inspiratif, kreatif, serta sesuai dengan karakteristik platform digital yang terus berkembang.
(Ahdi)