Tujuh Guru MAN 4 Bone Pindah Tugas Menuju Tempat Tugas Sebelumnya

Kontributor

Kajuara, (Humas Bone) – Tujuh orang guru di MAN 4 Bone resmi meninggalkan tempat tugas mereka Mereka adalah Syukri, Anis Rahim, Jemmy Irwanto, Ratna Syuaib, Nidia Lestari, Sitti Wafirah, dan Sri Umiati AR. Keputusan ini merupakan bagian dari kebijakan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan terkait redistribusi tenaga pengajar PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja) formasi 2023, Selasa (25/2/2025).
Pada hari yang penuh haru, ketujuh
guru PPPK (P3K) yang telah mengabdi selama kurang lebih dua tahun di MAN 4 Bone
berpamitan kepada seluruh warga madrasah sebelum kembali melanjutkan tugas ke
tempat pengabdiannya yang lama. Acara perpisahan ini disambut dengan penuh
kehangatan dan kebersamaan oleh kepala madrasah, Andi Muhammad Irfan, kepala TU
Umar Cole, serta seluruh guru dan peserta didik.
Dalam sambutannya, Andi Muhammad
Irfan, Kepala MAN 4 Bone, menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan yang
setinggi-tingginya kepada para guru PPPK atas dedikasi dan kontribusi luar
biasa yang telah diberikan kepada madrasah selama mereka bertugas. “Kami sangat
berterima kasih atas kerja keras dan semangat yang telah ditunjukkan oleh bapak
ibu guru selama ini. Kepergian kalian adalah kehilangan bagi kami, tetapi kami
mendoakan agar di tempat tugas yang baru, bapak ibu bisa terus memberikan yang
terbaik bagi pendidikan dan anak-anak didik,” ucapnya dengan penuh haru.
Tak kalah emosional, para guru PPPK
yang akan kembali ke tempat tugas sebelumnya juga menyampaikan kesan dan pesan.
“Selama kurang lebih dua tahun, kami merasa diterima dengan baik di sini. Kami
bisa belajar banyak dari rekan-rekan guru, kepala madrasah, dan tentu saja para
peserta didik yang selalu memberikan semangat dalam proses belajar mengajar.
Kami akan selalu mengenang MAN 4 Bone dan berharap semoga madrasah ini terus
berkembang dan sukses ke depannya,” ujar salah seorang guru yang berpamitan, Bapak
Syukri.
Acara tersebut berlangsung dengan
penuh kehangatan dan kebersamaan, mencerminkan semangat kekeluargaan yang
selalu terjalin di lingkungan MAN 4 Bone. Sebagai tanda kenang-kenangan, para
guru PPPK juga menerima apresiasi dari kepala madrasah dan warga madrasah atas
dedikasi yang telah mereka tunjukkan selama bertugas.
Semoga
para guru yang kembali melanjutkan tugasnya di tempat semula dapat terus
memberikan kontribusi terbaik di dunia pendidikan, dan MAN 4 Bone akan selalu
mengenang jasa beliau. (IshaQ/Ahdi)