Daerah

Warga Sengkang Terbiasa Jadi Tuan Rumah, MQK Internasional Jadi Berkah Kota Sutra

Foto Kontributor
WAHYUDDIN

Kontributor

Jumat, 03 Oktober 2025
...

Wajo – Suasana hangat menyelimuti kediaman salah seorang tokoh masyarakat Sengkang, H. M. Jafar Aras, saat ditemui pada Rabu malam (01/09/2025). Dengan penuh keramahan, beliau menyambut tim Liaison Officer (LO) dari Kemenag Pinrang yang mendampingi Kakanwil Kemenag Provinsi DKI Jakarta, yang kebetulan menempati rumahnya selama perhelatan Musabaqah Qira’atil Kutub (MQK) Internasional I tahun 2025 di Sengkang, Kabupaten Wajo.

“Kami sudah terbiasa menjadi tuan rumah. Selama ini kalau ada acara besar atau even nasional, warga Sengkang selalu menerima tamu dengan senang hati, bahkan menempati rumah-rumah kami,” ungkap H. M. Jafar Aras saat ditemui di kediamannya di Jalan Beringin, Sengkang.

Menurutnya, kegiatan berskala besar, apalagi hingga level internasional, bukan sekadar kebanggaan, tetapi juga membawa berkah tersendiri bagi masyarakat. “Kegiatan besar ini bahkan level internasional, tentu menjadi berkah bagi warga Sengkang,” sambungnya.

Sengkang, kota yang dikenal dengan julukan Kota Sutra sekaligus tanah kelahiran banyak ulama besar, kini kembali menorehkan sejarah dengan menjadi tuan rumah Musabaqah Qira’atil Kutub Internasional pertama tahun 2025.

Perhelatan akbar ini berlangsung mulai 1 hingga 7 Oktober 2025. Selain menghadirkan lomba MQK tingkat internasional yang diikuti oleh 10 negara, kegiatan ini juga dirangkaikan dengan MQK tingkat nasional yang melibatkan peserta dari 34 provinsi di Indonesia.

Kakan Kemenag Pinrang, H. Irfan Daming, yang turut hadir mendampingi rombongan tamu, menegaskan bahwa MQK Internasional I bukan hanya sekadar lomba membaca kitab kuning, tetapi juga ruang untuk memperkuat persaudaraan umat.

“Ini momentum yang sangat berharga. Dengan hadirnya peserta dari 10 negara dan 34 provinsi, MQK Internasional di Sengkang menjadi ajang mempererat ukhuwah, memperkuat tradisi intelektual Islam, sekaligus memperkenalkan keramahan masyarakat Wajo ke dunia luar,” ujarnya.

Gelaran MQK Internasional I di Sengkang tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga wahana silaturahmi, pertukaran budaya, serta momentum bagi masyarakat untuk menunjukkan keramahan khas Bugis yang sudah melekat sejak lama.

Editor: Andi Baly

Terpopuler

Terbaru

Menu Aksesibilitas
Ukuran Font
Default