
Kepala Kantor
Visi - Misi
Visi :
Terwujudnya
fungsionalisasi dan rasionalitas keberagamaan masyarakat Maros yang tercermin
pada afiliasi, gagasan, sikap dan prilaku ihsan dalam kehidupan pribadi dan
masyarakat.
Misi :
a. Meningkatkan
kualitas pendidikan agama di madrasah, sekolah umum dan Masyarakat,
b. Mengembangkan
pembinaan kehidupan keluarga sakinah,
c. Memberdayakan
lembaga-lembaga keagamaan untuk berperan aktif dalam proses pembangunan ummat,
d. Meningkatkan
kualitas pelayanan ibadah haji,
e. Memperkokoh
kerukunan ummat beragama,
f. Meningkatkan pembinaan lembaga dan pemberdayaan zakat dan wakaf.
Sejarah
SEJARAH KEMENTERIAN AGAMA DI KABUPATEN MAROS
Embrio Kementerian Agama di Kabupaten Maros bermula dengan
istilah Qadhi pada tahun 1950an. Saat itu, urusan keagamaan Onderafdeeling
Maros dijabat oleh Puang Qadhi Kyai H. Andi Muh. Shaleh. Dengan pusat aktivitas
di daerah Kassi Kebo.
Peran Qadhi kemudian dinaungi instansi bernama Jawatan Agama
pada sekitar tahun 1960-an. Kyai H. Aminullah Puang Sau, pemimpin Kantor Jawatan
Kabupaten Maros.
Tahun 1967, jawatan agama berubah menjadi Dinas Pendidikan
Agama dan dipimpin oleh Drs. Anwar Syamsu hingga tahun 1970. Saat itu, berkantor
di jalan Andi Nurdin Sanrima yang kemudian pindah ke jalan Taqwa.
Waktu bergerak, Dinas Pendidikan Agama kemudian berubah
menjadi Perwakilan Departemen Agama yang dipimpin oleh K.H. Syukri Dg. Limpo
dari 1970 hingga tahun 1976. Pada era ini, Perwakilan Departemen Agama kemudian
menjadi Departemen Agama (Depag).
Kemudian pada 1976 hingga tahun 1989, Depag Maros dipimpin
oleh Syafril Suhaili.
Masih di bawah kepemimpinan Syafril, Kantor Departemen Agama
Kabupaten Maros pindah ke jalan Jenderal Sudirman, depan Pasar Sentral Maros.
Syafril Suhaili pensiun, Beliau kemudian digantikan kembali
oleh K.H. Muh. Syukri Dg. Limpo.
Pada periode ini, K.H. Syukri Dg. Limpo menjabat Kepala
Depag Maros selama 4 tahun: dari tahun 1989 hingga 1993.
Estafet kepemimpinan Depag Maros berlanjut. 5 tahun Drs.
Mabruk Mubarak menahkodainya hingga pensiun. Dari tahun 1993 hingga tahun 1998.
Masa reformasi 1998, kepemimpinan Depag Maros kemudian berlanjut
kepada Drs. Muh. Nadir Aris hingga tahun 2001.
Waktu terus berjalan dan peran Kantor Departemen Agama
semakin dirasakan di tengah masyarakat Maros.
Tahun 2001, perjalanan kepemimpinan Depag Maros beralih ke
tangan Drs. Muh. Rijal Assagaf. Beliau menjabat 9 tahun: dari 2001 hingga tahun
2010.
Di masa kepemimpinan Puang Rijal, Kantor Departemen Agama
Kabupaten Maros berubah menjadi Departemen Agama Kantor Kabupaten Maros.
Setelah lebih 28 tahun berkantor di jalan Jenderal Sudirman
Maros, tepatnya tanggal 3 Januari 2008 Departemen Agama Kantor Kabupaten Maros
pindah ke Jl. Crysant, hingga saat ini.
Selanjutnya pada tahun 2010 tampuk kepemimpinan berpindah ke
Drs. K.H. Syamsul Khalik. Pada era ini, Departemen Agama Kantor Kabupaten Maros
berubah nama menjadi Kementerian Agama Kantor Kabupaten Maros.
Era berlanjut, pada tahun 2012 hingga 2019, Drs. H.
Syamsuddin Ballu menjabat sebagai kepala kantor.
Setelahnya, dari Februari 2020 hingga April 2020, H. Muh.
Nasir menjadi kepala kantor Kementerian Agama Kabupaten Maros.
Kemudian, H. Muh. Tonang, S.Ag. M.Ag. menjabat
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Maros dari Mei 2020 hingga Juli 2021.
Penerusnya, Drs. H. Abd. Hafid M Talla, M.Ap. Kepala Kantor
Kementerian Agama Kabupaten Maros dari Juli 2021 hingga Desember 2022.
Kini bersama kepala kantor Dr. H. Muhammad, sumber daya
manusia Kemenag Maros sebanyak 557 ASN. Jumlah ini terdiri dari 346 PNS dan 211
PPPK.
Satker, terdapat 14 KUA dengan 3 KUA revitalisasi. 131
madrasah dengan 3 madrasah negeri dan Kemenag Maros membina 29 pesantren.