Makassar (Kemenag Makassar) Setelah diresmikan pelaksanaannya secara resmi oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Makassar, 26 Juni 2025, Kantor Kementerian Agama Kota Makassar melalui Seksi Pendidikan Agama Islam melaksanakan assesmen lokal Tuntas Baca al-Qur’an (TBQ) bagi seluruh guru pendidikan agama Islam (GPAI) penerima tunjangan profesi guru (TPG) selama 5 hari dengan 7 sesi.

Sebanyak 905 GPAI mulai Senin hingga Jumat, 7- 11 Juli 2025 mengikuti assesmen lokal di Kantor Kementerian Agama Kota Makassar. Untuk pelaksanaannya, Kepala Seksi PAIS Kemenag Kota Makassar, Shaifullah Rusmin menetapkan 5 assessor dari penyuluh agama Islam dengan latar belakang hafidz, qari’ dan dewan hakim MTQ serta dua pengawas PAI.

Shaifullah dalam sambutan pada saat membuka tiap sesi, menyampaikan bahwa pelaksanaan assemen lokal dimaksudkan sebagai pemanasan untuk mengikuti assesmen nasional yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat. Sebagai pelaksana program, sudah barangtentu GPAI terlebih dahulu harus diketahui tingkat kemampuannya. Sebab tidak mungkin mereka menjadi pelaksana kegiatan untuk meningkatkan bacaan Qur’an siswa jika mereka sendiri belum tuntas di dalam pembacaan al-Qur’an.

Dari hasil pelaksanan assesmen selama 5 hari, didapatkan rekapitulasi dari 765 yang mengikuti assesmen, 14 persen atau 106 guru dikategorikan perlu mengoptimalkan waktunya untuk memperbaiki bacaan, mempelajari secara cepat ilmu tajwid, shifatul huruf dan lebih intensif membaca al-Qur’an.  Menurut kasi PAIS, guru-guru yang berada di kategori B sebanyak 48 persen dan 14 persen kategori C akan mendapatkan bimbingan online dari para penyuluh agama yang memang memiliki spesialisasi BTQ. Sementara yang berada di kategori C akan dibuatkan program bimbingan offline secara berkelanjutan.(saifullah Rusmin)