Parangloe (Kemenag Gowa). Suasana hangat dan penuh keakraban membalut lingkungan asrama MAN Insan Cendekia (IC) Gowa pada Selasa (15/7/2025) malam. Kegiatan bertajuk “Ada Senior, Tapi Tidak Ada Senioritas” yang digelar di asrama putra dan putri ini menjadi momentum emas untuk membina keakraban antar generasi, memperkuat rasa kekeluargaan, serta menumbuhkan budaya saling menghargai di lingkungan madrasah berprestasi ini.

Diselenggarakan di bawah koordinasi Bidang Keasramaan, kegiatan ini diikuti oleh seluruh peserta didik MAN IC Gowa dari berbagai tingkatan kelas dengan pengawasan dan pendampingan dari para pembina asrama hebat, Syahid, Hajir, Dini, dan Ana. Kegiatan ta’aruf keasramaan ini telah menjadi tradisi tahunan yang menyambut kehadiran siswa-siswi baru sebagai bagian dari keluarga besar IC Gowa.

Tak sekadar bersilaturahmi, para kakak kelas membuka pintu kamar mereka, menyambut adik-adik kelas dengan jamuan sederhana berupa makanan ringan, hingga berbagi kisah inspiratif dan tips bertahan serta menikmati kehidupan asrama. Momen ini menjadi ajang diskusi santai namun sarat makna, membangun relasi positif yang erat antara generasi.

Dalam sambutannya, Wakil Kepala Madrasah Bidang Keasramaan, Lilis, menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah bentuk konkret penguatan nilai ukhuwah Islamiyah di lingkungan madrasah. 

“Kami ingin menumbuhkan semangat kekeluargaan, bukan ketakutan. Di IC Gowa, senior itu sahabat, bukan atasan. Karena setiap langkah kecil menuju kedekatan adalah upaya besar dalam membangun budaya madrasah yang sehat dan saling mendukung, " papar Lilis. 

Sementara itu, Kepala MAN IC Gowa, Burhanuddin, turut mengapresiasi langkah bidang keasramaan yang secara konsisten menjalankan kegiatan ini setiap tahun. Ia menegaskan pentingnya pembinaan karakter melalui pendekatan persuasif dan edukati

“Inisiatif seperti ini adalah pondasi kuat dalam mencegah praktik senioritas dan bullying di lingkungan madrasah. Kita bangun generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tapi juga matang secara emosional dan spiritual, " tegasnya. 

Kegiatan yang berlangsung dengan penuh semangat dan keceriaan ini, kembali menegaskan identitas MAN IC Gowa sebagai madrasah yang menjunjung tinggi nilai inklusivitas, keberagaman, dan rasa hormat antar siswa.

Dengan semangat “Rewako IC Gowa, Lanjutkan Tradisi Juara”, kegiatan ini diharapkan mampu memperkuat harmonisasi kehidupan berasrama serta menjadi teladan bagi madrasah lain dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang ramah, hangat, dan bebas dari praktik senioritas negatif.(Din/OH)