Bangun Sinergi, Kemenag Tana Toraja Temui Bupati Bahas Pengelolaan Sampah Dan Penanaman Pohon

Kontributor
Makale, (Kemenag Tana Toraja) -- Kepala Kantor Kementerian Agama Tana Toraja, H. Usman Senong, mengadakan kunjungan ke kantor Bupati Tana Toraja dalam rangka memperkuat sinergi antara Kemenag dan Pemerintah Daerah (Pemda) Tana Toraja. Kunjungan ini berlandaskan Surat Edaran Bupati Tana Toraja Nomor: 600.4.25/52/DLH/III/2025 tentang partisipasi pengelolaan sampah melalui gerakan pemilahan sampah dan pendirian bank sampah.
Dalam pertemuannya yang berlangsung di ruang kerja Bupati Tana Toraja, H. Usman Senong menyatakan komitmennya untuk mendukung sepenuhnya implementasi surat edaran tersebut. "Kami siap melaksanakan surat edaran Pemda Tana Toraja ini, yang sejalan dengan program Asta Protas yang dicanangkan oleh Menteri Agama. Program ini bukan hanya terkait dengan pengelolaan sampah, tetapi juga terkait dengan upaya menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan ramah lingkungan," ujar H. Usman Senong.
Ia juga menambahkan bahwa pihak Kemenag akan berkolaborasi dengan berbagai pihak terkait untuk memastikan keberhasilan gerakan pemilahan sampah dan pendirian bank sampah di wilayah Tana Toraja. "Ini adalah langkah penting dalam mendukung kelestarian lingkungan serta menciptakan kesadaran kolektif tentang pentingnya pengelolaan sampah yang baik," lanjutnya.
Bupati Tana Toraja, dalam kesempatan yang sama, mengapresiasi niat baik Kemenag Tana Toraja dalam mendukung kebijakan Pemda, terutama dalam aspek pengelolaan lingkungan. "Kami sangat mengapresiasi dukungan Kemenag dalam mewujudkan Tana Toraja yang bersih dan berkelanjutan yang tidak hanya tentang pendidikan dan bimbingan agama. Partisipasi dari semua elemen masyarakat, termasuk institusi agama dan Madrasah, sangat kami harapkan dalam keberhasilan program ini," ujar Bupati.
Bupati Tana Toraja, Zadrak Tombeg, mengungkapkan bahwa Pemda Tana Toraja telah merencanakan untuk melaksanakan program penanaman sejuta pohon sebagai bagian dari upaya pelestarian lingkungan di daerah tersebut. Namun, Bupati Zadrak menegaskan bahwa pelaksanaan program ini masih menunggu waktu yang tepat.
"Penanaman sejuta pohon adalah salah satu program besar yang telah kami rencanakan untuk meningkatkan kualitas lingkungan di Tana Toraja. Kami ingin memastikan pelaksanaannya dilakukan pada waktu yang tepat, sehingga hasilnya dapat optimal dan berdampak positif bagi keberlanjutan alam," ujar Zadrak Tombeg.
Bupati Zadrak menambahkan bahwa meskipun waktu pelaksanaan belum ditentukan, Pemda Tana Toraja sudah mempersiapkan berbagai langkah untuk mendukung kelancaran program ini. Program penanaman pohon tersebut diharapkan dapat melibatkan seluruh lapisan masyarakat, termasuk pemerintah, instansi terkait, serta masyarakat umum.
"Program ini adalah bagian dari komitmen kami untuk menjaga dan melestarikan alam Tana Toraja. Kami berharap dengan penanaman sejuta pohon, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih hijau, sehat, dan bermanfaat bagi generasi mendatang," lanjut Bupati.
Melalui sinergi antara Kemenag dan Pemda maupun kantor-kantor lainnya, diharapkan program pemilahan sampah dan pendirian bank sampah di Tana Toraja dapat berjalan lancar dan memberikan dampak positif bagi masyarakat serta lingkungan. (Imm)