Bersih Sebelum Melayani: Pegawai KUA Tanete Riattang Kompak Gelar Kerja Bakti

Kontributor

Watampone, Kemenag Bone - Pegawai Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Tanete Riattang melaksanakan kerja bakti bersama di halaman kantor KUA pada Rabu (20/08/2025). Kegiatan ini dilakukan dalam rangka menciptakan suasana kantor yang bersih, asri, dan nyaman, baik bagi pegawai maupun masyarakat yang datang untuk mendapatkan pelayanan.
Kerja bakti dimulai sejak pagi hari sebelum
pelayanan kepada masyarakat dibuka, sehingga aktivitas tidak mengganggu
jalannya layanan. Seluruh pegawai terlibat aktif membersihkan halaman,
memangkas rumput, menata taman, hingga merapikan fasilitas kantor. Suasana
kebersamaan tampak jelas, di mana semua pegawai bahu-membahu tanpa membedakan
jabatan dan tugas.
Kepala KUA Kecamatan Tanete Riattang, H.
Firman, menyampaikan bahwa kegiatan kerja bakti ini bukan hanya sekadar
membersihkan lingkungan, tetapi juga menjadi ajang memperkuat silaturahmi dan
menumbuhkan rasa kebersamaan antarpegawai. “Dengan lingkungan kantor yang
bersih dan nyaman, pelayanan kepada masyarakat pun akan lebih maksimal,”
ujarnya.
Selain membersihkan area halaman, pegawai juga
menata kembali pot-pot bunga. Hal ini menjadi upaya nyata untuk menjadikan
kantor KUA sebagai tempat yang representatif dalam memberikan pelayanan kepada
masyarakat.
Kegiatan ini juga sejalan dengan program
pemerintah dalam menjaga kebersihan lingkungan serta budaya gotong royong.
Melalui kerja bakti rutin, diharapkan dapat meningkatkan rasa peduli terhadap
lingkungan sekaligus memperkuat semangat kerja bersama.
Para pegawai tampak antusias dan kompak
sepanjang kegiatan berlangsung. Bahkan beberapa di antara mereka membawa
peralatan tambahan dari rumah untuk mendukung kelancaran kerja bakti. Hal ini
menunjukkan kesadaran tinggi akan pentingnya menjaga lingkungan kerja yang
bersih dan sehat.
Dengan terlaksananya kerja bakti bersama ini, diharapkan
suasana kantor KUA Tanete Riattang semakin asri, tertata, dan nyaman. Semangat
kebersamaan yang ditunjukkan pegawai menjadi teladan positif dalam membangun
lingkungan kerja yang produktif, rapi, dan berdaya guna bagi pelayanan umat.
(Anha/Ahdi)