Bantaeng (Kemenag Bantaeng) – Dalam rangka Memperingati Hari Kesaktian Pancasila, 1 Oktober 2025, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantaeng menyelenggarakan Upacara Bendera pada Rabu pagi, bertempat di halaman Kantor Kemenag Kabupaten Bantaeng.

Upacara dimulai pukul 07.30 WITA dan diikuti oleh jajaran pejabat struktural dan fungsional, serta segenap pegawai ASN maupun Non ASN di lingkungan Kantor Kemenag Bantaeng, hadir para Kepala Seksi, Pengawas Madrasah dan PAI, Kepala KUA Kecamatan, Fungsional Penghulu, Penyuluh Agama, hingga staf KUA Kecamatan. Para ASN mengenakan seragam Korpri sesuai ketentuan dalam Surat Edaran.

Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Surat Edaran Sekretaris Jenderal Kementerian Agama Nomor 34 Tahun 2025, tentang Penyelenggaraan Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila.

Dengan mengusung tema “Pancasila Perekat Bangsa Menuju Indonesia Raya”, upacara ini menjadi momentum penting untuk mempertegas kembali komitmen seluruh jajaran Kementerian Agama dalam menjaga dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila di tengah tantangan kehidupan berbangsa dan bernegara.

Sebagai pembina upacara, Kepala Seksi Bimas Islam Kemenag Bantaeng, Jamaluddin, S.Ag., MM, menyampaikan amanat mengenai pentingnya meneladani nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Beliau menekankan bahwa Pancasila bukan hanya ideologi, tetapi juga pedoman moral dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Jamaluddin juga mengajak seluruh ASN dan pegawai Kemenag Bantaeng untuk memperkuat komitmen kebangsaan dalam setiap tugas dan pelayanan kepada masyarakat.

Disamping itu, Kasi Bimas Islam juga menyampaikan sejumlah info tentang pelaksanaan beberapa event baik tingkat Provinsi maupun tingkat Nasional bahkan Internasional yang saat ini sedang digelar, yang mana dalam kesempatan ini Kakan Kemenag H. Muh.Ahmad Jailani, S.Ag, MA bersama rombongan tengah berada di Kabupaten Wajo guna menghadiri pembukaan dan pelaksanaan MQKN yakan dihadiri oleh seluruh perwakilan provinsi dan juga setidaknya 10 Negara.

Melalui peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025 ini, diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran kolektif untuk terus menjadikan Pancasila sebagai landasan moral, ideologis, dan spiritual dalam mewujudkan Indonesia Raya yang maju, bersatu, dan bermartabat. (Mahdi)