Bontocani, (Kemenag Bone) – Dalam rangka memeriahkan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Bontocani menggelar rangkaian lomba keagamaan yang dipusatkan di Masjid Baitul Mukminin. Acara dibuka secara resmi oleh Kepala KUA Bontocani, Abd. Kadir, didampingi para penyuluh agama dan panitia pelaksana.

Dengan mengusung tema “Bangkit Bersama Iman dan Ilmu, Wujudkan Generasi Religius Cinta Tanah Air”, kegiatan ini diharapkan mampu menumbuhkan semangat beragama, memperkuat kecintaan kepada tanah air, serta mendorong terbentuknya generasi muda yang cerdas, berilmu, dan berakhlak mulia. Tema ini juga menjadi pengingat bahwa kemajuan bangsa harus dibangun atas fondasi keimanan yang kuat dan pengetahuan yang luas.

Dalam sambutannya, Abd. Kadir menekankan bahwa lomba ini bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi juga sarana pembinaan karakter. “Melalui kegiatan ini, kita ingin membangkitkan semangat iman dan ilmu di kalangan generasi muda, sehingga lahir pribadi yang religius, berpengetahuan, dan mencintai tanah air. Harapan saya, nilai-nilai yang dipelajari di lomba seperti menjaga shalat lima waktu dan berakhlak baik dapat dibawa pulang dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.

Usai pembukaan pada Kamis (14/8/2025), tiga cabang lomba langsung dilaksanakan. Pertama, Lomba Adzan untuk tingkat SD hingga remaja. Kedua, Lomba Hafalan Doa Harian untuk tingkat SD. Dan ketiga, Lomba Ceramah Agama tingkat remaja yang digelar pada malam hari di tribun Lapangan Sepak Bola Kelurahan Kahu.

Rangkaian lomba ini akan berlanjut hingga Sabtu (16/8/2025) dengan agenda:

 Lomba Hafalan Surah Pendek – Jumat, 15 Agustus 2025 pukul 13.00 WITA di Masjid Baitul Mukminin.

 Lomba Praktik Shalat – Jumat, 15 Agustus 2025 pukul 13.00 WITA di Masjid Baitul Mukminin.

 Lomba Cerdas Cermat Al-Qur’an – Sabtu, 16 Agustus 2025 pukul 13.00 WITA di Masjid Baitul Mukminin.

Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari masyarakat yang hadir. Selain menjadi ajang kompetisi, lomba keagamaan ini juga menjadi sarana mempererat silaturahmi antarwarga, membangun persaudaraan, serta memotivasi generasi muda untuk mengamalkan ajaran agama sekaligus menanamkan nilai-nilai kebangsaan dalam kehidupan sehari-hari. (Abkar/Ahdi)