Daerah

Kakankemenag Makassar Buka Pembinaan Penyuluh Agama Kristen: Tekankan Etika Bermedsos Dan Edukasi HIV/AIDS

Foto Kontributor
Muhammad Imran

Kontributor

Kamis, 16 Oktober 2025
...

Makassar (Kemenag Makassar) – Dalam rangka meningkatkan kapasitas dan profesionalisme para penyuluh agama, Kantor Kementerian Agama Kota Makassar Melalui Penyelenggara Kristen menyelenggarakan kegiatan Pembinaan Penyuluhan Agama Kristen di Gedung Serba Guna TYM, Jl. Domba, Makassar, pada Rabu, 15 Oktober 2025. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kepala Kantor Kemenag Kota Makassar, H. Irman, dan dihadiri oleh Pembimas Kristen Kanwil Kemenag Provinsi Sulawesi Selatan, Dra. Marlin Naray, Penyelenggara Kristen, Merpati Sampe Liling, beserta staf dan penyuluh agama Kristen se-Kota Makassar.


Dalam sambutannya, Pembimas Kristen Kanwil Kemenag Sulsel, Dra. Marlin Naray, menyoroti pentingnya etika dalam bermedia sosial bagi para penyuluh.

 “Berhati-hatilah dalam bermedia sosial. Kata-kata yang kita tulis mencerminkan kepribadian kita. Gunakan media sosial untuk hal-hal yang positif, jangan sampai melanggar etika atau menimbulkan salah tafsir,” pesan Dra. Marlin.

 “Penyuluh itu adalah corong Kementerian Agama, maka tampilkan citra yang baik dan berwibawa di ruang publik,” tambahnya.


Sementara itu, Kakankemenag Kota Makassar, H. Irman, dalam arahannya sebelum membuka kegiatan menekankan dua hal penting bagi para penyuluh agama Kristen.


 “Ketika memberikan pencerahan dan khutbah, penting bagi penyuluh untuk menyisipkan pesan-pesan pencegahan terhadap persoalan sosial seperti HIV/AIDS,” ungkapnya.

“Saya sependapat dengan Pembimas Kristen, penting menjaga etika bermedia sosial, namun di sisi lain, medsos juga bisa menjadi sarana dakwah dan edukasi. Karena itu, saya mendorong para penyuluh untuk mulai membuat konten penyuluhan yang kreatif dan mendidik,” tegas H. Irman.


Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat peran penyuluh agama Kristen dalam menyebarkan nilai-nilai keagamaan yang moderat dan mencerahkan masyarakat melalui berbagai media, termasuk media sosial.

Editor: Andi Baly

Terpopuler

Terbaru

Menu Aksesibilitas
Ukuran Font
Default