Kakankemenag Maros Harap Kontribusi Kader Fatayat NU, Hadir Di Masyarakat

Foto Kontributor
Adm Sulawesi Selatan

Kontributor

Sabtu, 16 Desember 2023
...

Maros (Humas Maros)-Peran perempuan harus lebih banyak lagi, dan kader Fatayat NU Maros harus hadir dengan berbagai peran dan kontribusi di berbagai elemen masyarakat.

Hal ini disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Kabupaten Maros H. Muhammad, saat menyampaikan sambutan di forum pembukaan Latihan Kader Dasar (LKD) Fatayat NU Maros.

Kakankemenag Maros Muhammad, mengungkapkan bahwa LKD merupakan pergerakan, mencetak kader baru. “Oleh karena itu, saya mengapresiasi apa terlaksana dan semoga berjalan dengan baik.

Pasti, Kakankemenag Muhammad melanjutkan, “akan memberikan perhatian besar kepada organisasi keagamaan terutama Banom NU. Karena merupakan lembaga betul-betul mengawal dan bersinergi dengan tujuan negara.

“Kegiatan ini dalam perspektif agama, juga menjaga diri dan keluarga,” tegas Kakankemenag Muhammad di Baruga A Kantor Bupati Maros, Jum’at (15/12/2023).

“Orang yang tidak ada pengalaman organisasi sangat lemah. Akibatnya masuk dalam dunia kerja mereka tidak punya kepekaan sosial, individualisme sangat tinggi. Mereka selalu merasa cukup, padahal tidak. Jadi mereka kaku mengambil keputusan.

“Dalam pelatihan seperti ini akan diberikan bekal pengetahuan terkait perilaku kelompok, perilaku organisasi. Sensitivitas dalam terhadap yang lain kurang, tidak memiliki rasa kebersamaan yang tinggi.

“LKD bagian dari proses regenerasi, mencetak generasi baru. Hasilnya, akan kita lihat 5 sampai 10 tahun ke depan. Semoga berhasil.”

Wakil Bupati (Wabup) Maros Hj. Suhartina Bohari yang hadir membuka kegiatan menyampaikan beberapa pesan penting, terutama terkait peran perempuan dalam ruang publik.

“Kegiatan seperti ini bermanfaat, karena bisa membentuk karakter perempuan di Kabupaten Maros. Tidak ada ruginya mengikuti kegiatan seperti ini: pengalaman pembiasaan diri sangat penting. Jangan merasa, peran perempuan hanya bisa di sini ji, buktinya kita di Maros bisa mendudukkan perempuan sebagai wakil bupati,” kata Wabup Suhartina disambut tepuk tangan meriah peserta LKD.

“Perempuan harus bisa berdaya, berbuat, dan mengambil peran serta banyak kita terlibat. Banyak persoalan ekstrem terselesaikan dengan pendekatan keibuan, dari hati. Semua kita bisa lakukan bersama-sama.

“Perempuan bisa sukses di mana pun. Banyak ruang bisa ditempati untuk berkiprah: berperan di rumah dan luar rumah, sehingga sebenarnya perempuan memiliki kebebasan yang luas. Tapi tentu, tetap ada batasan. Saya kira kita bisa menghargai itu.

“Saya berpesan, mari kita saling mendukung. Jadilah perempuan tangguh jujur dan bermanfaat bagi kita semua.”

Sebelumnya, Ketua Fatayat NU Maros Hj. Syamsidar Jamaluddin, menyampaikan akan selalu bersinergi untuk mewujudkan Maros sebagai kabupaten religius dan mendukung program pemerintah. “Fatayat fokus literasi, karena Maros kabupaten literasi.” (Ulya)

 

Terpopuler

Terbaru

Menu Aksesibilitas
Ukuran Font
Default