Watampone, Kemenag Bone – Kamis (09/10/2025 ) Suasana penuh khidmat menyelimuti Aula Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Tanete Riattang saat kegiatan rutin Kamis Mengaji Majelis Taklim Sakinah kembali digelar. Kegiatan ini menjadi ajang silaturahmi dan pembinaan ruhani bagi para staf dan penyuluh agama Islam di lingkungan KUA Tanete Riattang.

Kegiatan dimulai dengan pembacaan surah Al-Lail yang dipandu langsung oleh Penyuluh Agama Islam, H. Muh. Taufiq. Dengan suara lantang dan tartil, beliau memimpin para peserta untuk bersama-sama membaca ayat-ayat suci Al-Qur’an, menciptakan suasana yang tenang dan penuh keberkahan.

Usai pembacaan surah, kegiatan dilanjutkan dengan penjelasan mengenai hukum tajwid yang terkandung dalam bacaan Q.S. Al-Lail. Dalam penyampaiannya, H. Muh. Taufiq, menjelaskan secara rinci kaidah-kaidah bacaan seperti mad, idgham, dan ikhfa’, agar para peserta dapat memperbaiki kualitas tilawah mereka sesuai dengan tuntunan ilmu tajwid.

Setelah sesi pembacaan dan pembahasan tajwid, Kepala KUA Tanete Riattang, H. Firman, memberikan arahan dan pembinaan kepada seluruh pegawai. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya menjaga semangat belajar Al-Qur’an sebagai bentuk penguatan iman dan peningkatan profesionalisme sebagai abdi umat.

Kegiatan Kamis Mengaji ini tidak hanya menjadi wadah untuk memperdalam ilmu agama, tetapi juga mempererat kebersamaan antara staf dan penyuluh agama KUA Tanete Riattang. Semangat kebersamaan dan kekompakan terlihat dari antusiasme peserta yang mengikuti kegiatan hingga akhir.

Sebagai penutup, doa bersama dipimpin oleh Syamsuddin Mase, salah satu Penyuluh Agama Islam KUA Tanete Riattang. Doa dipanjatkan dengan penuh kekhusyukan, memohon kepada Allah agar ilmu yang dipelajari membawa manfaat dan keberkahan dalam menjalankan tugas pelayanan kepada masyarakat.

Kegiatan rutin Kamis Mengaji Majelis Taklim Sakinah ini diharapkan dapat terus berjalan konsisten setiap pekan, menjadi sarana pembinaan rohani dan peningkatan kompetensi bagi seluruh jajaran KUA Tanete Riattang dalam mengemban amanah dakwah dan pelayanan keagamaan di tengah masyarakat. (Anha/Ahdi)