Makassar (Kemenag Makassar) — Dalam upaya memperkuat pendidikan karakter di lingkungan madrasah, Kakankemenag Kota Makassar, H. Irman, menggelar rapat bersama seluruh kepala madrasah negeri se-Kota Makassar guna membahas penerapan Kurikulum Berbasis Cinta (KBC). Rapat berlangsung di Ruang Rapat PTSP Kemenag Kota Makassar, Kamis (31/7/2025).

Kurikulum Berbasis Cinta terdiri atas lima pilar utama yang disebut Panca Cinta, yaitu Cinta kepada Allah dan Rasul, Cinta Ilmu, Cinta Lingkungan, Cinta Diri dan Sesama Manusia, serta Cinta Tanah Air.

“Kurikulum ini tidak hanya mentransfer ilmu, tapi juga menanamkan karakter, akhlak, dan nilai kebangsaan. Pendidikan yang menyentuh hati akan membentuk generasi yang bukan hanya cerdas, tetapi juga penuh cinta dan tanggung jawab,” tegas H. Irman.

Menurutnya, penguatan implementasi kurikulum ini membutuhkan keterlibatan aktif seluruh guru. “Misalnya dalam hal kebersihan, itu bukan hanya tugas petugas kebersihan, tapi seluruh guru harus memberi contoh dan ikut terlibat. Guru harus tersentuh terlebih dahulu agar murid pun tergerak,” tambahnya.

Kurikulum ini lahir sebagai strategi pendidikan berbasis nilai-nilai kasih sayang, harmoni, dan peradaban. Tujuan utamanya adalah membentuk pribadi yang humanis, nasionalis, naturalis, dan toleran, dengan cinta sebagai prinsip hidup.

Rapat ini diharapkan menjadi langkah awal untuk menyelaraskan visi madrasah Kota Makassar dalam membentuk generasi masa depan yang berintegritas dan berakhlak mulia.