Kajuara, (Kemenag Bone) – Kepala Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 4 Bone, Andi Muhammad Irfan, memantau langsung pelaksanaan Asesmen Madrasah pada hari pertama, Senin (10/3/2025). Kegiatan yang digelar di lingkungan MAN 4 Bone ini merupakan Ujian Madrasah tingkat (MA) yang dilaksanakan mulai tanggal 10 Maret 2025 hingga 18 Maret 2025 dan diikuti oleh seluruh peserta didik kelas XII (Dua Belas) di MAN 4 Bone.

Ujian Madrasah Aliyah Negeri Tahun 2025 ini merupakan kegiatan pengukuran dan penilaian kompetensi peserta didik untuk jenjang pendidikan Menengah Atas. Ujian Madrasah adalah syarat mutlak yang harus diikuti oleh seluruh peserta didik kelas XII dalam mengakhiri kegiatan belajar selama mereka duduk di MAN 4 Bone.

Andi Muhammad Irfan dalam kunjungannya memastikan bahwa seluruh proses ujian berjalan lancar sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan. Ia juga memeriksa kesiapan fasilitas dan sumber daya yang digunakan dalam pelaksanaan ujian, guna memastikan kenyamanan dan kelancaran pelaksanaan asesmen bagi peserta didik.

“Ujian Madrasah adalah salah satu momen penting bagi para peserta didik untuk menunjukkan pencapaian kompetensi mereka. Kami berharap seluruh peserta dapat mengikuti ujian ini dengan baik, serta ujian ini dapat memberikan gambaran yang jelas mengenai ketercapaian kompetensi peserta didik di MAN 4 Bone,” ungkap Andi Muhammad Irfan.

Ujian Madrasah Tahun 2024/2025 ini merupakan salah satu jenis penilaian yang dilakukan oleh madrasah untuk mengukur ketercapaian kompetensi peserta didik sesuai dengan standar kompetensi lulusan. Penilaian hasil belajar tersebut dilakukan melalui Asesmen Madrasah sebagai bagian dari evaluasi pendidikan yang dilakukan di akhir satuan pendidikan.

Andi Muhammad Irfan juga menekankan pentingnya menjaga integritas dan fokus selama ujian agar hasil yang diperoleh dapat mencerminkan kemampuan dan kualitas peserta didik secara objektif.

Dengan berakhirnya pelaksanaan Ujian Madrasah pada 18 Maret 2025, diharapkan akan terwujud evaluasi yang komprehensif mengenai pencapaian akademik peserta didik di MAN 4 Bone dan sebagai acuan dalam pengembangan kualitas pendidikan lebih lanjut. (IshaQ/Ahdi)