KUA Pusaka Bantimurung Gelar BRUS: Cegah Nikah Anak Dan Kenakalan Remaja

Kontributor

Bantimurung, (Kemenag Maros)-Kantor Urusan Agama (KUA)
Pusaka Bantimurung mengadakan program Bimbingan Remaja Usia Sekolah (BRUS)
untuk mencegah nikah anak dan kenakalan remaja.
Program ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan
keterampilan kepada remaja tentang pentingnya pendidikan, kesehatan reproduksi,
dan bahaya nikah anak.
Kali ini, BRUS menyasar siswi Madrasah Aliyah Assakinah,
Dusun Kassi, Desa Baruga, Bantimurng, Senin (5/5/2025).
Materi BRUS disampaikan Kepala KUA Bantimurung yang juga
merupakan fasilitator terbimtek H. Mustafa. Menghidupkan forum, Mustafa mengisi
dengan ragam permainan interaktif.
Hal ini untuk meningkatkan partisipasi dan minat peserta, meningkatkan
kesadaran dan pengetahuan peserta tentang topik yang dibahas dan aktivitas
kelompok yang mendorong partisipasi dan kerja sama antar peserta.
Dengan metode ini, menurut Hamzah Ahmad, penyuluh agama dan
juga ketua IPARI Kabupaten Maros, menyampaikan bahwa kegiatan BRUS dengan
menggunakan permainan interaktif, berhasil meningkatkan efektivitas kegiatan
BRUS dan membuat peserta lebih antusias dalam mengikuti kegiatan.
“Juga memberikan pemahaman tentang bahaya nikah anak dan
kenakalan remaja, meningkatkan kesadaran remaja tentang pentingnya pendidikan dan
membentuk karakter remaja yang islami dan berakhlak mulia.
Lebih lanjut, Hamzah menyampaikan bahwa tujuan program mencegah
nikah anak dan kenakalan remaja yakni, meningkatkan kualitas hidup remaja
melalui pendidikan dan keterampilan dan membangun generasi muda yang islami,
berakhlak mulia, dan berdaya saing.
“Dengan adanya program BRUS, diharapkan remaja dapat
terhindar dari nikah anak dan kenakalan remaja, serta menjadi generasi yang
berkualitas dan berakhlak mulia,” tutup Mustafa. (Hamz/ulya)