Bulukumba (Kemenag Bulukumba) – Dalam rangka meningkatkan pemahaman keislaman siswa selama bulan suci, Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Bulukumba menyelenggarakan Pesantren Ramadhan. Kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan Surat Edaran Kementerian Agama yang menganjurkan agar pembelajaran di bulan Ramadhan diisi dengan kegiatan amaliah ibadah, baik wajib maupun sunnah.

Kepala MAN 2 Bulukumba, Muhammad Anas, menyampaikan bahwa pesantren Ramadhan ini bertujuan untuk membekali peserta didik dengan pemahaman dasar dalam menjalankan ibadah. “Kegiatan ini tidak hanya memberikan wawasan keagamaan kepada siswa, tetapi juga membiasakan mereka untuk mengamalkan ajaran Islam secara lebih baik dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Muhammad Anas.

Pesantren Ramadhan yang berlangsung selama tiga hari, di mulai pada Kamis 6 Maret 2025 hingga 8 Maret 2025 diikuti oleh seluruh siswa MAN 2 Bulukumba. Ketua panitia, H. Sukirman, menjelaskan bahwa pelaksanaan kegiatan dibagi dalam tiga ruangan berdasarkan tingkat kelas masing-masing, dengan materi utama diantaranya Thaharah (Bersuci), Praktik Sholat dan Metode Dakwah.

“Ketiga materi ini diharapkan dapat memberikan pemahaman kepada siswa tentang cara Bersuci yang benar sebelum melaksanakan ibadah, Pendalaman teori dan praktik sholat sesuai tuntunan Rasulullah SAW dan cara berdakwah yang baik dan efektif.” Ungkap Sukirman

Untuk mengoptimalkan pembelajaran, MAN 2 Bulukumba melibatkan guru-guru madrasah yang memiliki kompetensi di bidangnya sebagai pemateri. Selain teori, siswa juga diberikan sesi praktik langsung untuk memperdalam pemahaman mereka terhadap materi yang diberikan.

Pesantren Ramadhan ini diharapkan menjadi momen pembelajaran spiritual yang memperkuat pemahaman keagamaan siswa serta membentuk karakter Islami dalam kehidupan sehari-hari.

“Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kualitas ibadah siswa dan membentuk akhlak yang lebih baik, baik dalam lingkungan madrasah maupun masyarakat,” tambah Sukirman.

Dengan adanya kegiatan ini, MAN 2 Bulukumba menunjukkan komitmennya dalam memberikan pendidikan yang tidak hanya berfokus pada akademik, tetapi juga penguatan nilai-nilai keislaman bagi peserta didik. (HAS)