Pahami Konsep PRA, Guru PPTQ An Nail Gowa Ikuti Pelatihan

Foto Kontributor
Adm Sulawesi Selatan

Kontributor

Minggu, 23 Juli 2023
...

Sungguminasa (Humas Gowa). Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) UIN Alauddin Makassar bekerjasama dengan Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren kantor Kementerian Agama Kabupaten Gowa menggelar kegiatan Pelatihan Disiplin Positif Pesantren Bagi Pimpinan dan Pembina Pesantren Se-Kabupaten Gowa, pada Sabtu-Ahad (22-23/7/2023).

Kegiatan yang bertempat di Aula Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gowa ini mengusung tema "Prioritaskan Pembelajaran dan Pengasuhan di Pesantren Berorientasi Kepentingan Terbaik Santri".
Diikuti 55 peserta dari 7 Pondok Pesantren Se-Kabupaten Gowa termasuk 9 orang Guru/Pembina dari Ponpes Tahfizul Qur'an An Nail.

Prof. Dr. Muhammad Ramli, M. Si selaku ketua LP2M UIN Alauddin Makassar membuka kegiatan, di mana dalam sambutannya menyampaikan pentingnya pemahaman konsep Pesantren Ramah Anak (PRA) pada Pondok Pesantren dan penerapan displin positif di dalamnya.

"Penting untuk diketahui bahwa Pesantren Ramah Anak (PRA) ini bertujuan agar pondok pesantren menjadi tempat yang aman, nyaman dan menyenangkan bagi santri dan bukan sebaliknya pesantren menjadi tempat yang menakutkan dan tidak ramah dengan hak-hak para santri," ungkapnya.

Prof. Ramli juga berharap kegiatan pelatihan yang dilaksanakan selama 2 hari ini, dapat memberikan pemahaman yang benar kepada para pimpinan dan pembina pondok terkait disiplin positif dan penerapannya, sehingga pondok menjadi garda terdepan dalam membina dan menjaga santrinya.

"Sehingga mereka kelak menjadi santri yang sholeh-sholehah, berkualitas, berguna bagi bangsa dan agamanya," pungkasnya. (NS/OH).

Terpopuler

Terbaru

Menu Aksesibilitas
Ukuran Font
Default