Parigi (Kemenag Gowa). MI Muhammadiyah Sicini secara resmi membentuk sebuah wadah silaturahmi dan kolaborasi antara madrasah dan orangtua siswa, yang diberi nama PAMMASE akronim dari Paguyuban Orangtua Siswa MI Muhammadiyah Sicini Empo Sipitangarri, Kamis (22/5/2025).

Nama ini memiliki makna mendalam, Pammase berarti rahmat atau kasih sayang, sementara Empo Sipitangarri berarti duduk berkumpul untuk bermusyawarah.

Musyawarah pembentukan dipandu oleh Nurhayati, guru kelas VI, yang menekankan pentingnya memilih pengurus yang mampu menjalankan amanahnya dengan baik.

“Ketua harus bisa merangkul semua anggota dan berani tampil berbicara di depan, sekretaris harus bisa mengetik dan mengerti persuratan, dan bendahara harus memiliki kemampuan manajemen keuangan yang baik, " terang Nurhayati. 

Proses pemilihan dilakukan secara demokratis dengan mengusulkan calon perwakilan dari semua kelas yang kemudian dipilih oleh semua peserta yang hadir. Melalui musyawarah mufakat, seluruh peserta menyetujui pengurus inti sebagai berikut : 

Ketua: Nur Ema Ermawati

Wakil Ketua : Hasnia

Sekretaris 1: Sarmila

Sekretaris 2 : Putriani

Bendahara : Rabaiyah

Wakil Bendahara : Fitrian

Najamuddin, Kepala MI Muhammadiyah Sicini, dalam sambutannya menyampaikan harapan besar terhadap keberadaan paguyuban ini. Menurutnya, paguyuban ini dibentuk sebagai wadah untuk menjalin komunikasi antara guru dan orangtua siswa, serta membantu kelancaran berbagai kegiatan madrasah. 

"Semoga kedepan terjalin kerjasama yang lebih baik dan sinergis antara madrasah dan orangtua siswa,"ujarnya. 

Dengan terbentuknya paguyuban ini, rasa kekeluargaan antar orangtua semakin erat. Segala bentuk kebersamaan yang selama ini sudah terjalin dengan baik diharapkan bisa lebih ditingkatkan lagi.

Ketua Komite Madrasah, Ilham Dg. Tunru’, turut mengapresiasi terbentuknya PAMMASE. “Paguyuban ini bisa bersinergi dengan komite dalam menjalankan program madrasah serta mempererat silaturahmi dengan guru-guru," imbuhnya.

Nurdin, guru senior di madrasah, juga menyampaikan rasa syukurnya atas partisipasi orangtua yang mencapai 90 persen. “Kehadiranta semua menandakan kerja sama yang baik untuk kemajuan madrasah dan kualitas pendidikan anak-anak kita, " tukas Nurdin. 

Dengan terbentuknya PAMMASE, MI Muhammadiyah Sicini optimis akan hadirnya perubahan positif dan kemajuan madrasah yang lebih kokoh berlandaskan kolaborasi dan ikatan silaturahmi yang erat antara guru dan orangtua siswa.(Naja/OH)