Daerah

PBM Daring, Tak Halangi Peserdik MTsN Gowa Asah Bakat

Foto Kontributor
Onya Hatala

Kontributor

Kamis, 04 September 2025
...

Bontomarannu (Kemenag Gowa). MTsN Gowa kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pengembangan bakat peserta didik, meski pembelajaran masih berlangsung secara daring. Pada Rabu (3/9/2025), semangat belajar dan berkreasi tetap menyala di tengah keterbatasan, seperti yang ditunjukkan oleh Ahdan Arif, siswa kelas VII.4, dalam mata pelajaran Pendidikan Jasmani dan Kesehatan (Penjaskes).

Dalam tugas praktik materi sepak bola, Akhdan mengunggah sebuah video ke guru mapel yang memperlihatkan kemampuannya menggiring bola dengan teknik kaki bagian dalam. Gerakannya tampak luwes dan terkontrol, mencerminkan latihan yang konsisten dan kecintaan terhadap olahraga. Meski dilakukan di lingkungan rumah, Akhdan tetap menunjukkan keseriusan dan semangat kompetitif yang patut diapresiasi.

Guru Penjaskes MTsN Gowa, Ibnu Hajar, menyampaikan apresiasi atas semangat Akhdan dalam menyelesaikan tugas praktik dengan penuh semangat. “Akhdan menunjukkan bahwa keterbatasan ruang bukanlah penghalang untuk terus belajar dan mengasah kemampuan. Ini adalah contoh inspiratif bagi teman-temannya,” ujarnya.

Menurut Ibnu Hajar, pembelajaran daring memberikan tantangan tersendiri dalam mata pelajaran praktik. Namun, ia menekankan bahwa kreativitas dan kemauan peserta didik menjadi kunci keberhasilan. “Kami sebagai guru sangat terbantu ketika siswa aktif dan berinisiatif. Video Akhdan bukan hanya laporan tugas, tapi juga bukti bahwa semangat belajar bisa hidup di mana saja,” tambahnya.

Lebih lanjut, Ibnu Hajar berharap semangat seperti yang ditunjukkan Ahdan dapat menular ke seluruh peserta didik MTsN Gowa. Ia mengajak siswa untuk terus berlatih, menjaga kesehatan, dan menjadikan olahraga sebagai bagian dari gaya hidup positif. “Bakat itu tumbuh dari kebiasaan. Jika terus diasah, bukan tidak mungkin akan lahir atlet-atlet muda dari MTsN Gowa,” tuturnya penuh harap.

Kegiatan ini juga menjadi bukti bahwa PBM daring di MTsN Gowa tidak hanya fokus pada teori, tetapi tetap memberi ruang bagi ekspresi dan pengembangan potensi siswa. Dukungan guru, keluarga, dan lingkungan menjadi faktor penting dalam menjaga semangat belajar di masa transisi ini.

Dengan semangat seperti Akhdan Arif dan dukungan penuh dari para pendidik seperti Ibnu Hajar, MTsN Gowa terus melangkah maju sebagai lembaga pendidikan yang tidak hanya mencerdaskan, tetapi juga membentuk karakter dan bakat generasi muda. Pembelajaran boleh daring, tapi semangat tetap harus nyata.(Nas/OH)

Editor: Andi Baly

Terpopuler

Terbaru

Menu Aksesibilitas
Ukuran Font
Default