Parepare, (Kemenag Parepare) - 'First aider' (pemberi pertolongan pertama) dalam hal ini yang dimaksudkan adalah Pengurus Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) maupun Palang Merah Remaja (PMR) Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Parepare mendapatkan edukasi dari pihak Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

Didampingi oleh Jamilah selaku Pembina UKS dan Hj. Suriati selaku Pembina PMR, edukasi secara daring ini didapatkan terpusat di Ruang Perpustakaan MAN 2 Kota Parepare pada Kamis, 11 Desember 2025. Fokus utamanya mengenai pertolongan pertama pada luka psikologis (P3LP).

'First aider' adalah seseorang yang terlatih untuk memberikan pertolongan medis dasar secara segera kepada korban cedera atau sakit mendadak, menjaga keselamatan korban, mencegah kondisi memburuk, sambil menunggu bantuan profesional (dokter atau paramedis) tiba. 

Peran dan tanggung jawab utama 'first aider', yakni menjaga keselamatan, menilai situasi, memberikan pertolongan pertama atau melakukan tindakan medis dasar, menjamin ketenangan, dan meminta bantuan dengan cara menghubungi layanan medis darurat jika diperlukan.

Merujuk buku saku yang dipaparkan melalui tayangan salindia, pihak Kemenkes menjelaskan beberapa alur pertolongan yang dapat diperankan oleh 'first aider', antara lain mengenali remaja dan berkenalan dengan Gen-Z, remaja dan kesehatan jiwa, masalah kesehatan jiwa dan gangguan jiwa, deteksi dini gangguan jiwa. Lebih gamblang, pihak Kemenkes menguraikan P3LP dan cara menjaga kesehatan jiwa tetap positif. (Adi)