Penyuluh Agama KUA Cina Jadi Jembatan Masyarakat Menju Ramadhan

Kontributor

Cina, (Humas Bone) - Sebuah inisiatif yang bernilai tinggi telah dilakukan oleh Penyuluh Agama Islam di Kecamatan Cina, dimana mereka menggelar bimbingan penyuluhan bagi masyarakat setempat yang dilaksanakan di Masjid Syuhada Dusun Laju Desa Walenreng. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang ajaran agama dan nilai-nilai kehidupan yang terkandung di dalamnya, Selasa (20/2/2024).
Bimbingan penyuluhan ini diselenggarakan secara rutin oleh para penyuluh agama yang telah terlatih dan berkualitas. Mereka memilih berbagai topik yang relevan dengan kebutuhan masyarakat, seperti etika sosial, nilai-nilai moral, serta pemahaman yang lebih baik tentang praktek ibadah sehari-hari.
Dalam sesi penyuluhan, para penyuluh agama menggunakan pendekatan emosional, memungkinkan partisipasi aktif dari peserta. Diskusi-diskusi yang dimoderasi dengan baik menjadi wadah bagi masyarakat untuk bertanya, berbagi pengalaman, dan memperdalam pemahaman mereka tentang agama dan spiritualitas.
Penyuluh Agama menyampaikan bimbingan dan penyuluhan tentang Keutamaan Salat Tarawih. Seperti halnya yang dilakukan Marwah, Penyuluh Agama Fungsional memaparkan Keutamaan Salat Tarawih. Mulai malam pertama sampai malam ke tiga puluh, sehingga menekankan kepada anggota MT Miftahul Jannah Desa Walenreng untuk tidak meninggalkan salat tarawihnya yang Insya Allah akan dilaksanakan dalam waktu dekat, ujarnya.
Tujuan utama dari bimbingan penyuluhan ini adalah untuk memperkuat ikatan spiritual masyarakat dengan prinsip-prinsip agama yang menginspirasi, sehingga dapat membantu membangun komunitas yang lebih harmonis dan sejahtera.
Penyuluh Agama Islam Ahmad Syaltut juga mengupas dan menjelaskan salah satu hadits dihadapan anggota MT bahwa barang siapa yang bergembira masuknya Bulan Suci Ramadhan dan memperbanyak amaliah di dalamnya,maka akan dijauhkan dari siksaan api neraka termasuk keutamaan shalat tarawih awal,pertengahan dan terakhir Ramadhan.dan Bimbingan tersebut dipandu oleh Mihfa Wahyuni yang juga sebagai Penyuluh Agama Pada Kantor Urusan Agama.
Kegiatan ini juga diharapkan dapat membantu masyarakat dalam menghadapi berbagai tantangan kehidupan sehari-hari dengan lebih bijaksana dan penuh kebijaksanaan. Para peserta diberi bekal untuk menjalani kehidupan dengan toleransi dan kebersamaan. (Syaltut/Ahdi)