Watampone, (Humas Bone) – Sejak beralih tugasnya Abd. Hafid M. Talla pada 1 September 2023 menjadi Tenaga Fungsional  IAIN Bone yang dulunya sebagai Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bone, kini Kementerian Agama Kabupaten Bone untuk sementara dinahkodai Pelaksana Tugas (Plt) oleh Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan Dr. H. Ali Yafid, S.Ag., M.Pd.I.

Pada Kamis, 7 September 2023 di Aula Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bone, Plt Ali Yafid langsung memimpin rapat koordinasi yang dihadiri para pejabat di jajaran Kemenag Bone, mulai Pejabat Pengawas, Pengawas Pendidikan, Kepala KUA dan Kepala Madrasah Negeri.

Pada kesempatan tersebut, Ali Yafid menyampaikan jika kehadirannya untuk mengisi sementara kekosongan jabatan Kepala Kantor Kemeneterian Agama Bone.

“Sebetulnya saya hanya dititip untuk mengisi kekosongan jabatan Kepala Kantor Kementerian Agama Bone,” terangnya.

Ia berharap, dengan ditugaskannya sebagai Pelaksana Tugas (Plt), para pegawai lingkup Kemenag Bone merasa nyaman dan tidak sebaliknya.

“Harapan saya, orang yang ada disekitar saya bisa bahagia dan tidak merasakan kesusahan,” pintahnya.

Pejabat Eselon III (tiga) di Kanwil Kemenag Provinsi Sulsel ini merupakan putra daerah Bone asal Kecamatan Cenrana. Pengalaman kerja sebagai Pegawai Negeri Sipili dimulai menjadi seorang guru di Provinsi Maluku.

Jenjang karirnya yang gemilang dimulai dari sebagai Kepala MAN 2 Bone, lalu menjadi Kepala Seksi Kurikulum Kanwil Kemenag Sulsel, Kepala Bidang Penmad, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten  Bulukumba, kembali menjadi Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji & Umrah, hingga menjabat Kabag TU di Kanwil Kemenag Sulsel.

Sebagai putra daerah yang pernah menahkodai MAN 2 Bone hingga menjabat di Kanwil Kemeng Sulsel membuatnya tidak memperkenalkan diri. Menurutnya berada di Kanwil Kemenag Sulsel tetap berada dijalur koordinasi dari Kemenag Kabupaten sehingga hubungan silaturahmi tidak pernah terputus.

“Semua adalah sahabat saya dan teman saya, ada Pak KUA seperjuangan di kuliah Pasca. Jadi perkenalan tidak perlu lagi karena hampir setiap kegiatan kita juga bertemu,” ungkapnya dengan angkrab. (ahdi)