Parangloe (Kemenag Gowa). Usai menyukseskan pesta demokrasi pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIM, keluarga besar Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) MAN Insan Cendekia (IC) Gowa menggelar momen kebersamaan dalam suasana santai. Acara bertajuk “Sederhana Bermakna, Healing Ala GTK MAN IC Gowa” berlangsung di area pos pengamanan madrasah pada Ahad (21/9/2025). 

Kebersamaan ini diisi dengan santap siang bbersam, menyantap menu khas sederhana namun penuh cita rasa, mulai dari ikan bakar, raca’-raca’ taipa/mangga, hingga sambal rica dimakan diatas pelepah daun pisang. Nuansa kekeluargaan dan kekompakan tercermin jelas dari interaksi para GTK, yang menjadikan kegiatan ini bukan sekadar jamuan, melainkan sarana mempererat silaturahmi dan membangun soliditas.

Kepala MAN IC Gowa, Burhanuddin, yang hadir langsung mendampingi para GTK, menyampaikan apresiasi atas semangat dan kebersamaan yang ditunjukkan seluruh civitas akademika.

“Saya sangat berterima kasih kepada seluruh guru dan tenaga kependidikan yang telah menunjukkan dedikasi luar biasa. Hari ini kita membuktikan bahwa kekompakan tidak harus diwujudkan dengan hal yang besar dan mewah. Justru dalam kesederhanaan, kita bisa menemukan makna mendalam, memperkuat kebersamaan, serta menumbuhkan energi positif untuk terus berkontribusi bagi kemajuan madrasah,” papar Burhanuddin.

Sebagai pemimpin, Burhanuddin menegaskan bahwa kebersamaan adalah kunci untuk menghadapi berbagai tantangan pendidikan. Dengan gaya kepemimpinan yang visioner dan otoritatif, ia menekankan pentingnya sinergi seluruh unsur madrasah agar MAN IC Gowa semakin kokoh sebagai institusi pendidikan unggul.

Kegiatan sederhana yang penuh makna ini sekaligus menjadi simbol bahwa MAN IC Gowa tidak hanya fokus pada prestasi akademik, tetapi juga pada penguatan ikatan kebersamaan internal. Semangat kolektif inilah yang diharapkan mampu menjadi fondasi dalam melahirkan generasi cendekia, berakhlak, dan berdaya saing global.(Din/OH)