Solihin Di Maulid Nabi MT Lansia Bontomanai : Momen Refleksi Diri

Kontributor

Bontomarannu (Kemenag Gowa).
Bulan Rabiul Awal sebagai momentum untuk kembali merefleksikan diri. Mengenang akan kelahiran seorang manusia sempurna dan paling agung yang bernama Muhammad.
Peringatan maulid lebih besar, lebih mulia daripada Tabliq Akbar sebab peringatan yang diaksanakan adalah bukan manusia sembarangan karena merupakan manusia terhebat dan termulia. Tahun ini, di bulan September 2025 M bertepatan dengan 1447 H adalah maulid nabi yang ke 1500 tahun, makanya termasuk peringatan maulid yang cukup spesial.
Kepala KUA Bontomarannu, Solihin, didaulat membawakan ceramah di hadapan majelis Taklim Lansia Kelurahan Bontomanai, Jum'at, (19/9/2025). Ia menguraikan tentang sikal yang harus ditanamkan supaya meraih kesuksesan yaitu miliki sikap tertib antri. "Karena antri ini bisa menjadi modal kesuksesan, selanjutnya membiasakan anak untuk tidak mengambil yang bukan haknya. Antri mengajarkan anak untuk bersabar dan tidak mengambil hak orang lain, " tutur Solihin.
"Contoh, di Mall ada anak nangis sangat keras karena mau sekali makan coklat padahal ada ji di keranjang belanjaan ibunya. Saya bertanya kepada ibunya bisa ji dimakan nanti pembungkusnya dibayar tapi ibunya bilang, ndak boleh di makan sebelum itu menjadi haknya, ucap ibu itu yang disambut aplaus meriah dari orang-orang yang sedang antri di kasir, " papar kepala KUA menceritakan sebuah pengalaman.
Lebih lanjut, kepala KUA mengatakan, Nabi itu tidak pernah membawa nama besar dan popularitasnya berupa pangkat dan jabatannya masuk ke rumah. Di rumah, nabi memposisikan sebagai suami yang baik kepada istri dan anak-anaknya. Dari sini kita harus memahami bahwa anak-anak merindukan kasih sayang dari orang tuanya.
Di akhir tausiahnya, ia mengingatkan ibu-ibu lansia untuk menjaga shalat lima waktu. "Kita jagai sholat ta' bu karena sholat itu sebagai sumber ketenangan, sholat itu sumber kebahagiaan, sholat itu sumber kelapangan, sholat itu sumber ampunan serta sholat itu sumber jalan keluar dari setiap persoalan," pungkasnya, diamini semua anggota MT Lansia.(SOL/OH)