Terharu, Ini Pesan Pamungkas Guru MTsN 2 Sidrap Saat Upacara Bendera

Foto Kontributor
Adm Sulawesi Selatan

Kontributor

Selasa, 19 September 2023
...

Sidrap (Humas Sidrap) - MTsN 2 Sidrap melaksanakan Upacara Bendera pada hari Senin (18/9/23) di lapangan Madrasah pukul 07.00 hingga 07.50. Pada upacara tersebut yang bertindak sebagai Pembina Upacara adalah salahsatu guru IPA terbaik yang dimiliki MTsN 2 Sidrap Fitriyanti, S.Pd., M.Pd. Beberapa prestasi telah ditorehkan oleh Fitriyanti antara lain pernah terpilih menjadi Fasilitator Daerah IPA untuk Kemenag Kabupaten Sidrap, serta masuk rangking 3 besar beberapa Diklat yang ia ikuti.

Selain itu Fitriyanti juga merupakan Wali Kelas 7.C saat ini, sama seperti tahun-tahun sebelumnya yang selalu mendapat kepercayaan oleh Kepala Madrasah. Wanita tangguh yang beberapa bulan sebelumnya telah kehilangan kedua orang tuanya ini selalu punya trik khusus dalam memotivasi diri mengarungi dunia pendidikan yang tidaklah mudah.

Sebagaimana kita ketahui bahwa pilihan terjun menjadi guru di dunia pendidikan itu memiliki banyak tantangan dan cobaan. Tantangan menghadapi siswa, tantangan menghadapi orang tua siswa, tantangan saat pembelajaran, tantangan membangun kerjasama tim dalam instansi madrasah, dan beberapa tantangan lainnya.

Dalam Upacara Bendera di tengah kurang lebih  640 siswa dan 45 guru dan tenaga kependidikan dengan tegar Fitrianti menyampaikan beberapa amanah dan motivasinya. Fitrianti mengamanahkan agar seluruh siswa MTsN 2 Sidrap jangan sampai melakukan tindakan buly, karena itu adalah tindakan yang tidak menhargai orang lain dan jauh dari sifat kemanusiaan.

"Di sini saya  sebagai pembina upacara menyampaikan bahwa jangan sampai ada siswa yang suka membuly temannya, karena perbuatan itu bisa melukai hati orang lain, itu perbuatan yang tidak baik dan tidak terpuji" tutur Fitrianti.

Tidak sampai disitu, Fitrianti juga melontarkan beberapa kalimat motivasi yang membuat siswa yang ikut upacara tersentak dan sadar, dikala Fitrianti menuturkan bahwa dirinya punya banyak kekurangan baik secara fisik maupun mental setelah kehilangan kedua orang tua yang ia cintai.

Fitrianti menyampaikan bahwa "walaupun kita punya kekurangan fisik, kalian jangan sampai mau kalah dengan orang lain yang sempurna, jadikanlah kekurangan menjadi kelebihan, kita juga bisa menunjukkan karya" tegas Fitrianti.(Is)

Terpopuler

Terbaru

Menu Aksesibilitas
Ukuran Font
Default