Sinjai (Kemenag Sinjai) --- Kepala Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren, H. Syamsu Alam, mewakili Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sinjai hadir pada pembukaan Turnamen Tenis Meja 2025 yang digelar di Halaman Kantor Dinas Kesehatan Sinjai, Senin (11/8/2025) siang.

Turnamen ini merupakan hasil kolaborasi Dinas Kesehatan dengan Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Kabupaten Sinjai, dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia. Kegiatan dibuka secara resmi oleh Staf Ahli Bupati Bidang Sosial dan SDM, H. Andi Mandasini Saleh, mewakili Bupati Sinjai Hj. Ratnawati Arif.

Ketua Panitia, Farina Irfani, menyebut turnamen bertema “Mempererat Silaturahim, Menjaga Kesehatan, Menjunjung Sportivitas, dan Memacu Prestasi” ini akan berlangsung 11-16 Agustus 2025 di Gedung Pertemuan Dinas Kesehatan, Jl. Jenderal Sudirman. Disisi lain, Ketua PTMSI Sinjai, Emmy Kartahara Malik, menyatakan tenis meja tidak hanya melatih fisik, tetapi juga mental, sehingga peserta diminta menjunjung tinggi sportivitas dan menunjukkan kemampuan terbaik demi suksesnya turnamen.

"Turnamen ini menjadi ajang menguji kemampuan, mengasah keterampilan, dan mempererat silaturahmi para atlet. Diharapkan lahir bibit unggul petenis meja handal yang mampu mengharumkan nama Sinjai hingga tingkat nasional", ucapnya optimis.

Antusiasme peserta cukup tinggi dengan total 204 peserta yang terbagi dalam berbagai kategori, di antaranya tingkat SD: Single Putra 9 orang; tingkat SMP: Single Putra 29 orang, Single Putri 7 orang; kategori umum: Single Putra 103 orang, Single Putri 15 orang, serta Ganda Putra 41 orang.

Sementara itu, dalam sambutannya, Andi Mandasini menyatakan bahwa turnamen tenis meja tidak hanya bernilai olahraga, tetapi juga memiliki peran penting dalam pembinaan generasi muda. Ia mengapresiasi kerja keras tim pelaksana dan berharap turnamen berjalan lancar hingga selesai, sekaligus mampu mewujudkan tujuan pembinaan atlet berprestasi.

“Ajang ini diharapkan melahirkan bibit unggul atlet tenis meja yang mampu mengharumkan nama sekolah dan daerah. Kegiatan ini juga menjadi sarana sosialisasi agar tenis meja lebih diminati sejak kalangan muda, sekaligus mendorong lahirnya wakil Sinjai yang dapat berprestasi hingga tingkat nasional,” pungkasnya.