Bawakan Sambutan pada TOT Pengelola UKS/M, Kasi Penmad Sampaikan Hal Ini

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Parepare, (Inmas Parepare) - Kepala Seksi Pendidikan Madrasah, Muhammad Idris Usman mewakili Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Parepare menghadiri kegiatan TOT (Training of Trainers) Pengelola Unit Kegiatan Sekolah/Madrasah yang diselenggarakan oleh Yayasan Peduli Negeri, Sabtu, 28 September 2019 yang berlangsung sehari di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Parepare.

Kegiatan tersebut diikuti oleh 40 orang guru yang merupakan pengelola UKS/M di sekolahnya masing-masing. Adapun madrasah yang mengikutkan pengelolanya adalah MTs Al-Badar, MTs DDI Lil-Banat, MTs Al-Munawwarah, dan MTs Hafidziyah.

Menurut pelaksana kegiatan, Ruslan bahwa kegiatan ini bertajuk “Training Of Trainers School Health Programme Unilever Indonesia Kota Parepare Tahun 2019” yang diselenggarakan oleh Yayasan Peduli Negeri.

Yayasan Peduli Negeri yang disingkat YPN berdiri sejak Tahun 2007, nama lembaga ini diambil dari dasar kepedulian serta kekeluargaan kepada warga dan masyarakat dalam upayanya untuk membangun negeri yang lebih baik. Yayasan Peduli Negeri adalah lembaga yang berorientasi untuk memberdayakan masyarakat yang terpinggirkan, lingkungan, kesehatan, dan pendidikan serta ekonomi yang terintegrasi.

Menurut Ruslan, kegiatan ini dimaksudkan untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada pengelola UKS/M agar dapat melakukan pendampingan atau diseminasi kepada peserta didik yang ada di sekolah atau madrasahnya masing-masing untuk membiasakan hidup sehat. Ia juga menyampaikan penghargaan kepada Kementerian Agama Kota Parepare, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Parepare, dan Dinas Kesehatan atas kerjasamanya dalam pelaksanaan kegiatan tersebut.

Sementara itu, Kepala Seksi Pendidikan Madrasah, Muhammad Idris Usman dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada Yayasan Peduli Negeri yang bersedia menfasilitasi kegiatan ini. Bahkan ia mengatakan akan membantu menfasilitasi yayasan tersebut untuk kegiatan yang berkaitan dengan lembaga pendidikan, khususnya madrasah.

“Saya mewakili kepala kantor Kemenag Kota Parepare memberikan apresiasi dan penghargaan kepada Yayasan Peduli Negeri yang telah menyelenggarakan kegiatan ini. Kami juga bersedia membantu menfasilitasi yayasan untuk kegiatan yang berkaitan dengan lembaga pendidikan, khususnya madrasah”, ujar kasi penmad.

“Saya juga berharap bahwa ke depan supaya pengelola UKS/M dari madrasah yang dilibatkan dalam kegiatan ini bisa lebih banyak dan kalau perlu diperuntukkan khusus untuk pengelola UKS/M di madrasah yang ada di Kota Parepare”, tambahnya.

Selanjutnya ia juga menambahkan bahwa hidup sehat dan bersih itu adalah bagian dari ajaran agama, bahkan “kebersihan itu adalah bagian dari iman”. “Sehat adalah keadaan badan dan jiwa yang baik. Artinya, sesuatu dikatakan sehat jika secara lahiriah, batiniah, dan sosial berjalan secara normal dan baik, sehingga memungkinkan sesuatu dapat produktif, baik secara sosial maupun ekonomis. 

“Jika hal ini dikaitkan dengan lembaga pendidikan, maka sekolah sehat dapat dimaknai sebagai lembaga pendidikan yang memiliki unsur-unsur yang baik (normal) secara lahiriah (jasmani) dan batiniah (rohani). Makanya dalam istilah dikenal sehat wal-afiat (sehat fisik dan rohani)”, jelas Kasi Penmad. 

Sementara Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Parepare, Arifuddin Idris dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat urgen bagi pembinaan UKS/M dalam rangka peningkatan kompetensi pengelolanya.

“Saya berharap kegiatan seperti ini tidak hanya dilakukan sekali saja tetapi perlu ada tindak lanjutnya supaya dapat bermanfaat secara jangka panjang. Dengan demikian, perlu adanya sinergitas di antara pemangku kepentingan (stakeholder) dalam ini pihak penyelenggara, Yayasan Peduli Negeri dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Parepare, Kementerian Agama Kota Parepare serta Dinas Kesehatan Kota Parepare”, ungkapnya.

Di akhir sambutannya, Kepala Dinas Pendidikan Kota Parepare membuka acara resmi dan dilanjutkan pemberian kit tools untuk perwakilan dari sekolah yang diserahkan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Parepare serta Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kota Parepare untuk perwakilan dari madrasah.(miu/win)


Daerah LAINNYA