Buntu Batu, (Kemenag Enrekang) - Kantor Kementerian Agama Kabupaten Enrekang menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Konten Kreator Penyuluh Agama Islam yang berlangsung di KUA Kecamatan Buntu Batu pada Selasa, 19 Agustus 2025. Kegiatan ini diikuti oleh para penyuluh agama Islam dari lingkup Kecamatan Buntu Batu, Kecamatan Baraka, dan Kecamatan Malua. Bimtek ini bertujuan meningkatkan keterampilan digital penyuluh dalam menyampaikan pesan-pesan dakwah yang lebih kreatif dan relevan dengan perkembangan zaman.

Kegiatan Bimtek ini dihadiri langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Enrekang, Ramli Rasyid, Kasi Bimas Islam, Camat Buntu Batu, serta Kepala KUA se-Kabupaten Enrekang. Kehadiran para pejabat tersebut menjadi wujud dukungan nyata terhadap penguatan kompetensi penyuluh agama Islam, khususnya dalam memanfaatkan media digital untuk mendukung penyebaran dakwah yang lebih luas.

Dalam arahannya, Ramli Rasyid menekankan pentingnya peran penyuluh agama Islam di era digital. Menurutnya, penyuluh tidak hanya hadir di tengah masyarakat secara langsung, tetapi juga perlu aktif di ruang digital untuk menyebarkan konten yang mendidik, menyejukkan, dan memperkuat moderasi beragama. “Penyuluh harus mampu menjadi konten kreator yang cerdas, agar pesan-pesan ilahi bisa diterima masyarakat dengan cara yang lebih segar dan menarik,” ujarnya.

Peserta yang hadir terdiri dari para penyuluh agama Islam dari Kecamatan Buntu Batu, Baraka, dan Malua. Mereka dibekali materi tentang strategi produksi konten digital, teknik komunikasi efektif di media sosial, hingga pemanfaatan teknologi sederhana untuk pembuatan video dakwah. Dengan pembekalan ini, diharapkan para penyuluh semakin siap menghadapi tantangan zaman yang semakin digital.

Bimtek ini sekaligus menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi antarpenyuluh di tingkat kecamatan. Melalui pelatihan ini, para penyuluh diharapkan mampu melahirkan konten digital yang inspiratif, mendidik, serta membawa nilai-nilai kebaikan kepada masyarakat luas, khususnya generasi muda di Kabupaten Enrekang. (cut)