Dari Pinggir Pantai, Lahir Generasi Pejuang Al-Qur’an

Kontributor

Belopa (Kemenag Luwu) ― Pondok Pesantren
Tahfidzul Qur’an Al Firdaus Mamoenta menggelar kegiatan wisuda tahfidzul Qur’an
dan penamatan siswa SMP Islam Terpadu kelas IX, yang dirangkaikan dengan
pembukaan Diklat Santri Angkatan V Tahun Ajaran 2025-2026. Acara ini
berlangsung pada Rabu (23/7/2025) di Aula Kampoeng Tahfidz Al Qur’an Al Firdaus
Mamoenta, Belopa.
Kegiatan ini dihadiri Sekretaris Daerah Kabupaten Luwu, Drs. H. Sulaiman, M.M,
Kepala Seksi Pendidikan Islam Kemenag Kab. Luwu, Kepala Desa Seppong, Ketua
Forum Komunikasi Pondok Pesantren (FKPP), serta orang tua dan wali santri.
Direktur Ponpes Al Firdaus Mamoenta, Rosmiati Mattayang, SE.,M.Si., dalam
sambutannya menyampaikan bahwa pondok pesantren ini dibangun dengan semangat
menjadikan kawasan pantai sebagai destinasi wisata religi, tempat lahirnya para
pejuang Al-Qur’an dan agama Islam. Ia menegaskan bahwa pesantren ini bukan
hanya tempat menuntut ilmu, tapi juga ladang pahala untuk akhirat.
“Orang tua yang sukses bukanlah mereka yang berhasil secara duniawi, tetapi
mereka yang kelak di akhirat digandeng oleh anaknya menuju Jannatul Firdaus,”
ungkapnya.
Rosmiati Mattayang juga menekankan pentingnya pendidikan agama sejak usia
dini. Menurutnya, kesuksesan dunia tidak akan berarti jika melupakan akhirat. Apalah
arti harta yang berlimpah, jika kita lupa kampung halaman yang sesungguhnya,
yaitu akhirat,” ungkapnya menyentuh.
Sekda Luwu, Drs. H. Sulaiman, M.M., dalam sambutannya memberikan apresiasi
kepada Direktur Ponpes dan para orang tua yang telah memilih menyekolahkan
anaknya di pesantren. Ia menilai keputusan tersebut sebagai investasi akhirat
yang tidak ternilai.
“Banyak orang tua menganggap pesantren sebagai jalan terakhir, padahal
sesungguhnya justru inilah tempat terbaik untuk membekali anak menghadapi
kehidupan dunia dan akhirat,” kata Sulaiman.
Ia juga mengajak seluruh orang tua untuk tetap istiqamah menyekolahkan anaknya
di pesantren hingga jenjang SMA. “Semoga kelak anak-anak kita dapat memberikan
mahkota kemuliaan kepada orang tuanya di yaumul akhir,” harapnya.
Menutup sambutannya, Sulaiman meminta kepada Kepala Desa Seppong untuk
terus memberikan perhatian dan dukungan terhadap keberlangsungan dan perkembangan
Ponpes Al Firdaus, terutama karena lokasinya yang berada di tepi pantai,
sehingga bisa menjadi tempat belajar yang nyaman dan menyenangkan bagi para
santri. Isl/Um.