Watampone, Kemenag Bone – Sebanyak 115 siswa Tahfizh MTsN 1 Bone mengikuti Daurah 10 Hari Menghafal Al-Qur'an.  Kegiatan yang dibuka secara resmi oleh Kepala Madrasah, H.Ambo Asse berlangsung di Masjid Babul Ilmi MTsN 1 Bone. Turut hadir Pembina Tahfizh, Marwah dan Hj. Hamsiah, serta oramgtua siswa, Rabu (5/3/2025).

Dalam sambutannya, H. Ambo Asse mengungkapkan bahwa program Daurah ini bertujuan untuk mendidik siswa agar lebih mandiri dan disiplin. "Dalam 10 hari ini anak-anak akan dididik mandiri, disiplin, dan makan bersama untuk meningkatkan rasa persaudaran," ujar H. Ambo Asse. Beliau juga menyampaikan kepada orang tua siswa untuk tidak ragu memberikan infak selama acara Daurah ini, mengingat bulan Ramadhan yang penuh berkah. "Insya Allah, apa yang diberikan akan dibalas berlipat ganda oleh Allah," imbuhnya.  Selain itu, Kepala Madrasah menghimbau kepada pembina untuk  memberikan reward kepada siswa yang berhasil mencapai target hapalan  dan sertifikat bagi peserta yang aktif dalam kegiatan ini.

Saat dikonfirmasi, Ustadz Arwan sebagai Ketua Panitia,  menjelaskan, “  Kegiatan akan dilaksanakan hingga 14 Maret 2025. Momen seperti inilah yang tepat untuk mengarahkan anak-anak untuk fokus pada kegiatan hafalan. Saat yang tepat untuk dikarantina dan dilatih, karena yakin jika anak-anak di rumah pasti hanya main HP saja, tidak akan bertambah hafalannya," ujarnya. "Insya Allah, dalam 10 hari ini ditargetkan dapat menghafal 1 Juz, dan sebanyak 12 Pembina Tahfidz akan mendampingi selama kegiatan ini berlangsung," ungkap Wali Kelas 8 Tahfidz MTsN 1 Bone ini.   Lanjutnya, selain menghapal Al’Quran juga dilaksananakan  aktivitas keagamaan dan pengembangan diri, seperti shalat lail, zikir, halaqah, shalat Dhuha, halaqah Tahfizh, muraja'ah, tadabbur Al-Qur'an, serta olahraga. Meskipun padat, waktu tidur siang tetap diberikan kepada para peserta agar tetap segar dan siap mengikuti kegiatan.

Abarsuki, salah seorang orang tua siswa yang bekerja di Dinas Pemadam Kebakaran Kab. Bone, mengungkapkan rasa syukurnya atas adanya kegiatan ini. "Bersyukur dengan adanya acara ini, kalau di rumah mungkin kami kurang kesempatan dalam mengontrol hafalan anak karena kesibukan. Bisa-bisa, waktu libur mereka hanya main HP saja," tuturnya saat diwawancarai Tim Humas MTsN 1 Bone.

Dana untuk kegiatan Daurah ini bersumber dari infak  guru dan  pegawai MTsN 1 Bone, para orang tua siswa, serta infak dari Ketua OSIS terpilih, A. Tri Suci yang merupakan siswa Kelas 8 Digital MTsN 1 Bone. (St. Suaebah/Ahdi)