Bantaeng (Kemenag Bantaeng) — Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantaeng, H. Muhammad Ahmad Jailani, S.Ag., MA, menegaskan pentingnya menjaga persatuan dan keharmonisan umat beragama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Hal itu disampaikan saat dirinya menghadiri sekaligus membuka kegiatan “Kantor Urusan Agama yang Mengembangkan EWS (Early Warning System) dengan Tema: Deteksi Dini Konflik Keagamaan, Menjaga Harmoni, Merawat NKRI” pada Rabu, 3 September 2025, di Aula Kemenag Bantaeng.

Kegiatan ini turut dihadiri Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam, Jamaluddin, S.Ag., MM, Ketua FKUB Bantaeng, H. Abd. Haliq, S.Pd.I., M.Pd.I., Kepala Kesbangpol Bantaeng, Andi Irvandi Langgara, AP., penyuluh Kristen, tokoh agama, ormas keagamaan, IPARI, APRI, serta perwakilan dari 8 KUA se-Kabupaten Bantaeng dengan jumlah peserta sebanyak 26 orang.

Dalam sambutannya, Kakan Kemenag Bantaeng menekankan bahwa menjaga harmoni umat beragama bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga membutuhkan peran aktif masyarakat.

“Di atas segalanya kita perlu persatuan. Kita bersyukur karena di Bantaeng dalam satu dua tiga hari terakhir, pernyataan pendapat berjalan dengan baik. Ini adalah hak setiap warga negara,” ujarnya.

Ia juga mengingatkan bahwa potensi konflik bisa saja muncul, baik dari internal maupun antarumat beragama. Oleh karena itu, kegiatan seperti ini penting untuk mendeteksi dini potensi konflik dan menjaga kerukunan di tengah masyarakat.

“Kementerian Agama tidak hanya mengurusi urusan agama Islam, tetapi juga seluruh harmoni umat beragama. Kehadiran bapak dan ibu di sini adalah bagian dari upaya mengantisipasi potensi dini konflik keagamaan,” tambahnya.

Kakan Kemenag Bantaeng juga mengungkapkan rasa syukurnya dan terima kasih karena hingga kini Kabupaten Bantaeng masih berada di zona hijau dalam hal kerukunan umat beragama.

“Alhamdulillah, sampai saat ini Bantaeng masih tetap terjaga dari potensi konflik. Namun, pemerintah tidak bisa berjalan sendiri tanpa dukungan seluruh elemen masyarakat. Kita semua perlu bersinergi demi menjaga kedamaian untuk mendukung pembangunan daerah, oleh karena itu terima kasih atas kehadiran bapak/ibu” tegasnya.

Pada akhir sambutan, Kakan Kemenag Bantaeng mengajak seluruh peserta untuk berdoa sesuai agama dan keyakinan masing-masing bagi korban terdampak dinamika bangsa yang terjadi belakangan ini.

Sementara itu, Kasi Bimas Islam, Jamaluddin, S.Ag., MM, menyampaikan terima kasih kepada Kakan Kemenag Bantaeng, narasumber, tokoh agama, dan panitia yang telah mendukung suksesnya kegiatan ini. Ia juga menyebutkan bahwa kegiatan menghadirkan dua narasumber, yaitu Kepala Kesbangpol Bantaeng, Andi Irvandi Langgara, AP., dan Ketua FKUB Bantaeng, H. Abd. Haliq, S.Pd.I., M.Pd.I. (MSD)