Makassar, (Humas Bone) - Empat Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) dari Kabupaten Bone yang sedang jalani program revitalisasi KUA, yakni Kepala KUA Tanete Riattang Abd. Wahid Arif (Revitalisasi 2021), Kepala KUA Tellusiattinge, Sahrudin (Revitalisasi 2023), Kepala KUA Ulaweng, H. Muh. Saleh (Revitalisasi 2023) dan Kepala KUA Awangpone H. Firman Syata (Revitalisasi 2023) tengah aktif mengikuti Rapat Evaluasi dan Laporan Pelaksanaan Revitalisasi KUA. Acara ini digelar di Aerotel Smile Makassar pada Ahad (21/4/2024).

Kegiatan ini juga dihadiri hadir para Kepala Seksi Bimas Islam dan Kepala KUA yang masuk revitalisasi mulai Tahun 2021, 2022 dan 2023.

Kepala KUA Tanete Riattang, Abd. Wahid Arif (kenakan jas hitam dasi merah), menyatakan urgensi kegiatan tersebut dengan mengungkapkan bahwa revitalisasi KUA, merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas layanan keagamaan di tingkat Kecamatan.

Menurutnya, dengan melalui evaluasi tersebut, mereka dapat mengidentifikasi kekurangan dan potensi yang ada, sehingga dapat melakukan perbaikan yang diperlukan untuk memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat.

Rapat ini dibuka oleh Kepala Bidang Urusan Agama Islam Kanwil Kemenag Sulsel, H. Wahyuddin Hakim, yang juga merupakan pelaksana kegiatan. Beliau menyoroti pentingnya evaluasi untuk meningkatkan layanan dalam program revitalisasi KUA ke depannya.

Dalam sambutannya, H. Wahyuddin Hakim berharap agar Kantor KUA menjadi etalase bagi Kementerian Agama di tingkat Kecamatan, yang dapat memberikan layanan terbaik kepada masyarakat.

Turut hadir dalam acara ini adalah Kakanwil Kemenag Sulsel, H. Muh. Tonang, yang menekankan pentingnya penguatan moderasi dalam layanan KUA serta optimalisasi layanan kepada masyarakat dari berbagai agama.

Sebelum resmi membuka acara, H. Muh. Tonang juga mengajak para peserta untuk membangun sinergitas dan kerjasama dalam menyukseskan program prioritas pemerintah, termasuk pencegahan stunting, penanggulangan kemiskinan, pemberdayaan ekonomi, dan pelestarian lingkungan hidup.

Rapat evaluasi ini menjadi momentum penting bagi KUA di Kabupaten Bone untuk terus meningkatkan kualitas layanan serta berperan aktif dalam mewujudkan program prioritas pemerintah. (Ahdi Daeng Manrafi)