Daerah

Guru MA Arifah Gowa Ikuti Pelatihan Perakitan Asesmen

Foto Kontributor
Onya Hatala

Kontributor

Sabtu, 12 April 2025
...

Pallangga (Kemenag Sulsel). Para guru Madrasah Aliyah (MA) Arifah mengikuti pelatihan perakitan asesmen yang digelar pada Jumat, (11/4/2025). Kegiatan ini menghadirkan Kepala MA Arifah, Ridzan Djafri, sebagai narasumber utama, didampingi Wakil Kepala Madrasah Bidang Kurikulum, Amriadi, dan Wakil Kepala Bidang Kesiswaan, Imran.

Pelatihan ini bertujuan untuk memperkuat pemahaman guru terhadap fungsi asesmen dalam proses pembelajaran, sekaligus meningkatkan kualitas perencanaan dan penyusunan instrumen penilaian di madrasah.

Dalam materinya, Ridzan Djafri menjelaskan bahwa asesmen memiliki tiga fungsi utama, yakni Assessment for Learning, Assessment as Learning, dan Assessment of Learning. Ketiganya memiliki peran strategis dalam mendukung proses dan hasil belajar siswa.

“Assessment for Learning merupakan asesmen yang dilakukan selama proses pembelajaran berlangsung. Tujuannya adalah untuk membantu siswa belajar lebih baik dengan memberikan informasi mengenai pemahaman mereka terhadap materi, sekaligus menjadi dasar bagi guru untuk memperbaiki metode pengajaran,” jelas Ridzan.

Lebih lanjut, ia memaparkan bahwa Assessment as Learning adalah asesmen yang melibatkan siswa secara aktif dalam proses penilaian, sehingga mereka dapat merefleksikan pemahaman serta cara belajarnya sendiri. “Asesmen ini mendorong siswa menjadi pembelajar mandiri, berpikir kritis, dan sadar terhadap proses belajarnya,” tambahnya.

Adapun Assessment of Learning merupakan asesmen yang dilakukan di akhir proses pembelajaran, dengan tujuan mengevaluasi pencapaian akhir siswa. “Asesmen ini menjadi dasar dalam pengambilan keputusan seperti kelulusan atau kenaikan kelas,” jelas Ridzan.

Sesi pelatihan dilanjutkan dengan materi dari Amriadi yang membahas pemanfaatan teknologi kecerdasan buatan (AI) dalam penyusunan asesmen untuk setiap mata pelajaran. Ia menekankan pentingnya integrasi teknologi dalam mendukung efisiensi dan akurasi asesmen modern.

Sebagai penutup, Imran menyampaikan materi mengenai teknik penyusunan asesmen yang mendukung program Reading Society, sebuah inisiatif madrasah untuk membudayakan literasi di kalangan siswa.

Pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan kompetensi guru dalam menyusun asesmen yang tidak hanya mengukur capaian siswa, tetapi juga mendorong proses belajar yang aktif, reflektif, dan berkelanjutan.(ridz/OH) 

Editor: Andi Baly

Terpopuler

Terbaru

Menu Aksesibilitas
Ukuran Font
Default