Punnia, (Kemenag Pinrang) – Kabar membanggakan datang dari dunia pendidikan Kabupaten Pinrang. Sri Rahayu, guru MTs Muhammadiyah Punnia, berhasil lolos seleksi nasional dan ditetapkan sebagai satu-satunya perwakilan Kabupaten Pinrang dalam kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Kompetensi Pustakawan dan Laboran Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia. Sabtu (26/07/2025)

Pengumuman resmi hasil seleksi tersebut dirilis oleh Kemenag RI pada 21 Juli 2025. Seleksi dilakukan secara ketat melalui beberapa tahapan, antara lain seleksi administrasi, penilaian portofolio, serta verifikasi rekomendasi dari instansi terkait. Dari ratusan pendaftar yang berasal dari berbagai provinsi dan kabupaten di Indonesia, hanya peserta terpilih yang mendapatkan kesempatan mengikuti bimtek eksklusif ini.

Sri Rahayu menjadi salah satu dari sedikit peserta yang berhasil melewati semua tahapan seleksi, membuktikan dedikasi dan kapasitasnya dalam pengembangan pustaka dan laboratorium madrasah. Prestasi ini tidak hanya menjadi kebanggaan pribadi, tetapi juga membawa nama harum MTs Muhammadiyah Punnia dan Kabupaten Pinrang di kancah nasional.

Kepala MTs Muhammadiyah Punnia, Zulkarnain, menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas keberhasilan tersebut. “Kami sangat bersyukur dan bangga atas terpilihnya Ibu Sri Rahayu dalam bimtek ini. Ini merupakan bekal berharga untuk meningkatkan kualitas dan pengelolaan laboratorium di madrasah kami. Semoga ilmu yang diperoleh bisa ditularkan dan memberi dampak nyata bagi kemajuan pendidikan di MTs Muhammadiyah Punnia,” ujarnya.

Kegiatan Bimtek ini dirancang untuk meningkatkan kompetensi para pustakawan dan laboran, guna mendukung penguatan mutu pendidikan di satuan pendidikan Kemenag. Dengan lolosnya Sri Rahayu, diharapkan akan terjadi transfer pengetahuan dan praktik terbaik dalam pengelolaan perpustakaan dan laboratorium di lingkungan madrasah, khususnya di Kabupaten Pinrang. (Kina)